ANALISIS KINERJA KEUANGAN DINAS PENDAPATAN DAERAH (DISPENDA) DALAM RANGKA MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KOTA MALANG
Main Author: | MUBIN, FAUZUL |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/36506/1/jiptummpp-gdl-fauzulmubi-49329-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/36506/2/jiptummpp-gdl-fauzulmubi-49329-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/36506/3/jiptummpp-gdl-fauzulmubi-49329-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/36506/4/jiptummpp-gdl-fauzulmubi-49329-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/36506/ |
Daftar Isi:
- Dalam rangka menjalankan fungsi dan kewenangan pemerintah daerah dalam bentuk pelaksanaan kewenangan fiskal, daerah harus dapat mengenali potensi dan mengidentifikasi sumber-sumber daya yang dimilikinya.Pemerintah daerah diharapkan lebih mampu menggali sumber-sumber keuangan khususnya untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan pemerintahan dan pembangunan di daerahnya melalui Pendapatan Asli daerah (PAD). Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menganalisis kinerja keuangan Pemerintah Daerah yaitu dengan menggunakan analisis rasio keuangan yang terdiri dari rasio efektifitas, rasio efisiensi, rasio kemandirian, rasio pertumbuhan dan rasio kontribusi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kinerja Dinas Pendapatan Daerah (DISPENDA) dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Malang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah metode kuantitatif menggunakan rasio efektifitas, rasio kemandirian, rasio pertumbuhan, dan rasio kontribusi serta melakukan interpretasi hasil perhitungan rasio dan memberikan laporan hasil penelitian. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Kinerja Dinas Pendapatan Daerah (DISPENDA) dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Malang sudah baik. Pada rasio efektivitas menunjukkan peningkatan setiap tahunnya dan rata-rata sebesar 1.18, artinya kinerja Dispenda Kota Malang efektif karena rasionya mencapai minimal 1 (satu). Namun demikian nilai peningkatan rasio efektifitas mengalami penurunan. Rasio kemandirian PAD kota Malang mengalami fluktuatif dengan rata-rata sebesar 15.05%, artinya kemandirian PAD kota Malang tinggi. Rasio pertumbuhan PAD pemerintah kota Malang tahun anggaran 2010 hingga Juni 2012 mengalami fluktuatif. Namun demikian rasio pertumbuhan PAD kota Malang periode 2010-2012 secara umum mengalami pertumbuhan positif. Rasio kontribusi PAD kota Malang 2010-2012 secara keseluruhan mengalami kenaikan.