ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK DI KELAS IV SD MUHAMMADIYAH 4 MALANG
Main Author: | RAHMAWATI, KURNIA DWI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/35563/1/jiptummpp-gdl-kurniadwir-48115-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/35563/2/jiptummpp-gdl-kurniadwir-48115-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/35563/3/jiptummpp-gdl-kurniadwir-48115-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/35563/4/jiptummpp-gdl-kurniadwir-48115-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/35563/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi pengalaman guru terhadap proses pembelajaran di kelas sebelumnya, bahwa siswa mengalami kesulitan belajar dalam pemahaman konsep serta keadaan kelas yang tidak kondusif, khususnya siswa kelas IV. Salah satu cara guru untuk mengatasi hal tersebut yaitu denganmenggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam pembelajaran tematik di kelas IV SD Muhammadiyah 4 Malang; (2) Hambatan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam pembelajaran tematik di kelas IV SD Muhammadiyah 4 Malang; (3) Upaya mengatasi hambatan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam pembelajaran tematik di kelas IV SD Muhammadiyah 4 Malang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualititatif dengan pendekatan deskriptif. Sebagai sumber data, dipilih guru kelas IV-B, guru pendamping kelas IV-B, tiga orang siswa kelas IV-B, dan kepala sekolah SD Muhammadiyah 4Malang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2017 dengan teknikwawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitumenurut Miles dan Huberman dengan cara mereduksi data, penyajian data, danmenarik kesimpulan (verifikasi). Hasil penelitian menunjukkan, (1) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD telah dilaksanakan dengan baik, terdiri dari enam langkah utama yaitu menyampaikan tujuan dan motivasi, menyajikan materi, mengorganisasikan siswa dalam kelompok heterogen, melakukan pendampingan kelompok, memberikan kuis dan reward; (2) Hambatan yang dihadapi guru yaitu, adanya siswa yang tidak aktif dalam kegiatan diskusi sehingga menimbulkan pendominasian siswa yang berkemampuan tinggi dan penggunaan media yang belum efektif; (3) Upaya yang dilakukan yaitu melakukan pembagian pendampingan kepada kelompok yang dilakukan oleh guru, dan memilih penggunaan media sederhana dengan memanfaatkan yang ada dilingkungan sekitar siswakemudian mengembangkannya ke dalam materi.