PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL TALKING STICK PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS V SDN TEGALGONDO KABUPATEN MALANG

Main Author: Habibah, Ramadana Ekamy Putri
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/35521/1/jiptummpp-gdl-ramadanaek-48316-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/35521/2/jiptummpp-gdl-ramadanaek-48316-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/35521/3/jiptummpp-gdl-ramadanaek-48316-3-babii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/35521/4/jiptummpp-gdl-ramadanaek-48316-4-babiii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/35521/
Daftar Isi:
  • Berdasarkan hasil observasi ditemukan bahwa kurang maksimalnya penggunaan media pembelajaran IPS dan model pembelajaran yang monoton karena masih berpusat pada guru (teacher centered), banyak siswa mengeluhkan bahwa pembelajaran IPS membosankan dan susah di mengerti.Hasil belajar IPS siswa belum memenuhi KKM 7,00 ,14 siswa tuntas KKM dan 16 siswa belum memenuhi KKM. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui penerapan model talking stick pada pembelajaran IPS kelas V SDN Tegalgondo Kabupaten Malang. (2) mengetahui peningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar menggunakan model pembelajaran talking stick. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), adapun pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Tegalgondo Kabupaten Malang yang berjumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, angket/kuesioner, catatan lapang, wawancara, dokumentasi dan tes . Hasil penelitian dengan menggunakan model pembelajaran Talking Stick Talking stick pada materi Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, menjadikan siswa termotivasi untuk mempelajari sesuatu. Perolehan hasil angket motivasi pra-tindakan diperoleh sebesar 60,86% kemudian pada siklus I meningkat menjadi 70,67%. Dari pra-tindakan sebelum menggunakan model talking stick motivasi belajar siswa belum mencapai indikator keberhasilan dan meningkat ketika guru menggunakan model Talking stick pada siklus I sebesar 70,67% . Peningkatan juga terlihat pada siklus II yaitu sebesar 81,87%. Persentase tuntas belajar klasikal yang meningkat dari siklus I sebesar 47% dengan rata-rata nilai 6,31 menjadi 77 % dengan nilai rata-rata 8,26 pada siklus II telah memenuhi indikator keberhasilan yang telah ditetapkan. Kesimpulan penelitian yang dilakukan, yaitu: secara keseluruhan pelaksanaan pembelajaran IPS dengan Model Talking Stick dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas V SDN Tegalgondo Kabupaten Malang. Dari hasil penelitian, disarankan untuk guru dapat menggunakan model pembelajaran Talking Stick sesuai dengan langkah-langkahnya.