Daftar Isi:
  • Latar belakang penelitian ini adalah persepsi public terhadap maluku adalah sebagai kota konflik. Peneliti melihat kegiatan apa saja yang telah dilakukan untuk membangun citra positif serta meningkatkan jumlah kunjungan ke maluku.? Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan program Visit Maluku dalam prespektif Public Relations oleh pemerintah provinsi maluku sebagai upaya memperbaiki citra serta meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke maluku Penyajian data disajikan dengan kerangka konsep aktivitas public relations pemerintahan oleh Betty Nilla Sari yaitu tentang aktivitas apa saja yang seharusnya dilakukan oleh humas pemerintah, pandangan tentang public relations oleh Cutlip, Center dan Broom yang dikutip Elvinaro Ardianto serta klasifikasi dan tugas Humas Pemerintah Sam Black yang dikutip Onong Uchjana Efendy dan juga penjelasan tentang citra oleh frank Jefkins . Penelitian ini Menggunakan Metode deskriptif kualitatif. Penentuan subjek penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Subjek penelitian adalah Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Maluku, Kepala seksi Promosi dan Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata, Kepala Seksi Pengembangan Destinasi Wisata dan Pemberdayaan Masyarakat dan Kabag Humas dan Staf Humas Provinsi Maluku. Teknik pengumpulan data yaitu teknik wawancara semi-terstruktur dan teknik dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini. Pemerintah Provinsi Maluku telah melakukan aktivitas yang dapat dikategorikan kedalam aktivitas public relations, mulai dari membangun hubungan internal, eksternal, menjalin hubungan media dan membangun hubungan dengan komunitas. Harapannya dengan aktivitas ini akan merubah persepsi public, dari maluku adalah kota konflik berubah ke Maluku kota yang Aman, nyaman, dan siap dikunjungi, ini yang dimaksud frank jefkins dengan citra yang diharapkan atau wish image.