EVALUASI KINERJA SIMPANG TIGA BERSINYAL KABUPATEN BADUNG – BALI (STUDI KASUS PADA PERSIMPANGAN JL. DALUNG PERMAI – JL. PADANG LUWIH)
| Main Author: | AMBARWATI, NOVIA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/35384/1/jiptummpp-gdl-noviaambar-49467-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/35384/2/jiptummpp-gdl-noviaambar-49467-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/35384/3/jiptummpp-gdl-noviaambar-49467-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/35384/4/jiptummpp-gdl-noviaambar-49467-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/35384/ |
Daftar Isi:
- Simpang tiga bersinyal Jl. Dalung Permai – Jl. Padang Luwih terletak di Kab. Badung memiliki volume lalu lintas yang tinggi karena berada di kawasan komersial. Permasalahannya pada jam-jam sibuk terjadi kemacetan dan lamanya tundaan. Penelitian ini juga memprakirakan kinerja untuk 5 tahun yang akan datang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kinerja simpang kondisi eksisting dan memberikan alternatif pemecahan masalah. Cara penelitan yaitu dengan melakukan survei pada jam-jam puncak yang telah ditentukan. Hitungan penelitian ini menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997. Evaluasi kinerja simpang tiga bersinyal Jl. Dalung Permai – Jl. Padang Luwih menunjukkan hasil bahwa derajat kejenuhan (DS) maksimal terdapat pada pendekat Barat yaitu 1,28 melebihi batas yang diijinkan DS ≤ 0,8 dengan kapasitas (C) 452,52 smp/jam, panjang antrian (QL) 137,47 m, kendaraan terhenti rata-rata (NS) 0,68 stop/smp, tundaan simpang rata-rata (D) 161,20 det/smp dan dalam indeks tingkat pelayananan (ITP) kategori F. Terdapat 3 alternatif perbaikan yang digunakan dalam penelitian ini dan alternatif II merupakan alternatif terbaik untuk kondisi saat ini. Dari hasil perhitungan didapatkan nilai derajat kejenuhan (DS) sebesar 0,60, kapasitas (C) 328,10 smp/jam, panjang antrian (QL) 47,64 m, kendaraan terhenti rata-rata (NS) 1,05 stop/smp, tundaan simpang rata-rata (D) 58,00 det/smp dan dalam indeks tingkat pelayanan (ITP) masuk kategori E.