PENGARUH INTENSITAS LATIHAN AEROB TERHADAP VO2 maxATLET RENANG WANITACABANG RENANG GAYA KUPU-KUPU KELOMPOK UMUR 13-15 TAHUN
| Main Author: | QONITA, ELINA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/34675/1/jiptummpp-gdl-elinaqonit-46047-1-pendahul-..pdf http://eprints.umm.ac.id/34675/2/jiptummpp-gdl-elinaqonit-46047-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/34675/ |
Daftar Isi:
- Keyword : intensitas latihan aerob, VO2 Max, atlet renang wanita, gaya kupu-kupu, kelompok umur 13-15 tahun ABSTRAK Latar Belakang: Gaya renang kupu-kupu adalah olahraga yang memerlukan tenaga dan konsumsi oksigen yang lebih dibandingkan gaya renang lain. Perubahan bentuk tubuh seperti pertambahan berat badan, tinggi badan, dan luas tubuh terjadi lebih pesat pada perempuan, terutama usia 13-15 tahun. Faktor-faktor tersebut berpengaruh terhadap nilai VO2 Max tubuh. Latihan aerob dengan intensitas bertingkat dinilai sebagai cara untuk melihat seberapa besar konsumsi VO2 Max tubuh. Tujuan: Mengetahui pengaruh intensitas latihan aerob terhadap VO2 Max atlet renang wanita cabang renang gaya kupu-kupu kelompok umur 13-15 tahun. Metode: Penelitian observasional analitik dengan metode crossectional. Teknik pengambilan sampel total sampling. Besar sampel 19 responden. Responden melakukan dua kali latihan yaitu 7x200m pada minggu pertama dan latihan intesitas aerob 50m, 100m,dan 200m di minggu kedua. Analisis data dengan One Way ANOVA, Uji Tukey, dan Korelasi Pearson. Hasil Penelitian dan Diskusi: Hasil One Way ANOVA menunjukkan nilai p = 0,000 di lanjutkan analisis Post-Hoc Uji Tukey dengan IK 95% didapatkan nilai kurang dari 0 serta nilai Korelasi Pearson sebesar 0,706. Kesimpulan: Intensitas latihana erob mempengaruhi VO2 Max atlet renang wanita cabang gaya kupu-kupu kelompok umur 13-15 tahun.