PSIKOEDUKASI TENTANG RISIKO PERKAWINAN USIA MUDA UNTUK MENURUNKAN INTENSI PERNIKAHAN DINI PADA REMAJA KALIMANTAN SELATAN

Main Author: Rahmah, Maulida
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/34326/1/jiptummpp-gdl-maulidarah-42955-1-skripsi-m.pdf
http://eprints.umm.ac.id/34326/
Daftar Isi:
  • Keyword : Psikoedukasi, intensi pernikahan dini, remaja ASBTRAKSI Berbagai alasan bagi seseorang melakukan pernikahan usia dini, salah satunya adalah kondisi dimana seseorang yang memiliki keinginan kuat akan menikah pada usia muda atau yang bisa disebut dengan intensi. Intensi pernikahan dini merupakan kecenderungan suatu perkawinan yang memiliki keinginan menikah diusia remaja atau di bawah umur 20 tahun. Meningkatnya intensi pernikahan dini dapat diatasi, salah satunya dengan memberikan psikoedukasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian psikoedukasi perkawinan usia muda dalam menurunkan intensi pernikahan dini pada remaja di Kalimantan Selatan. Subjek penelitian yang mengikuti psikoedukasi berdasarkan kategori berjumlah 55 orang. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen quasi (kuasi) disebut pula eksperimen semu yang merupakan resembling (mirip). Jenis penelitian ini menggunakan metode pre experimental design dengan jenis pre-test and post-test one group design. Metode ini diberikan pada satu kelompok saja tanpa kelompok pembanding. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan skor yang signifikan terhadap perlakuan tanpa psikoedukasi dan dengan diberikan perlakuan psikoedukasi t (-39,305; p = 0.000 <0.05). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa psikoedukasi dapat digunakan untuk menurunkan intensi pernikahan dini.