ANALISIS KEMANDIRIAN DAN LINGKUNGAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN MOJOLANGU I MALANG
Main Author: | JOU, AHMAD |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/34025/1/jiptummpp-gdl-ahmadjou-45359-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/34025/2/jiptummpp-gdl-ahmadjou-45359-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/34025/ |
Daftar Isi:
- Keyword : Kemandirian, Lingkungan (orang tua), Prestasi Belajar. Kemandirian merupakan salah satu unsur terpenting yang harus dimiliki peserta didik dalam proses belajar mengajar, karena dengan kemandirian dapat meningkatkan inisiatif peserta didik dan memperbaiki prestasinya. Peserta didik yang kurang mandiri dalam belajar dan peran serta lingkungan keluarga di rumah belum maksimal. Hal ini diketahui pada saat proses belajar mengajar, peserta didik terkesan pasif seperti tidak siap menerima materi yang disampaikan oleh guru. Guru menyampaikan beberapa pertanyaan namun hanya beberapa peserta didik saja yang menjawab pertanyaan dari gurunya. Selain itu terdapat beberapa peserta didik yang tidak mengerjakan tugas atau PR yang diperintahkan oleh gurunya, peserta didik mengalihkan perhatian dengan mengganggu temannya yang mengerjakan soal. Tujuan khusus penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan analisis kemandirian dan lingkungan (peran orang tua) terhadap prestasi belajar IPS siswa kelas V SDN Mojolangu 1 Malang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan menggunakan jenis penelitian analisis deskriptif. Sumber data adalah guru, siswa, dan orang tua siswa SDN Mojolangu 1 kota Malang sebanyak 17 orang tua siswa. Penelitian ini di lakukan mulai tanggal 25 April sampai 11 mei 2016. Penulis melakukan penelitian awal dengan mengamati langsung pembelajaran di kelas, kemudian penulis juga bertanya kepada guru kelas terkait dengan masalah atau hambatan yang dialami oleh anak ketika proses belajar mengajar berlangsung. Hasil penelitian menunjukan bahwa terlihat 7 peserta didik yang kurang mandiri di kelas, 3 peserta didik yang sangat mandiri di kelas, dan terdapat 7 peserta didik yang jarang mengerjakan tugas individu atau PR yang diperintahkan oleh gurunya. 14 Orang tua peserta didik yang lebih memprioritaskan pekerjaan dari pada membimbing peserta didik untuk belajar, dan 3 orang tua peserta didik yang selalu membimbing, mengontrol, dan membantu anaknya saat belajar di rumah sehingga peserta didik berprestasi di kelas .