Penerapan Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) Keuangan untuk Menunjang Akuntabilitas Keuangan Pemerintah Kota Batu
Main Author: | Ruddin, Abdul Rachman Radjak |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/33779/1/jiptummpp-gdl-abdulrachm-42881-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/33779/2/jiptummpp-gdl-abdulrachm-42881-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/33779/ |
Daftar Isi:
- Sejalan dengan adanya reformasi manajemen keuangan negara, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah memiliki kewajiban untuk menyusun laporan keuangan dalam rangka memenuhi pertanggungjawaban pelaksanaan APBN/APBD. Laporan keuangan yang telah disusun selanjutnya akan diperikasa oleh BPK dan diterbitkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP). Tujuan dari pemeriksaan BPK ialah unruk memberikan opini atas informasi yang disajikan dalam laporan keuangan. Kota Batu yang menjadi fokus pada penelitian ini, mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian dari hasil pemeriksaan BPK, hal ini didasarkan pada temuan-temuan BPK terhadap LKPD Kota Batu. Selanjutnya dalam rangka melaksanakan pertanggungjawaban keuangan sesuai dengan amanat PP Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah, Pemerintah Daerah memiliki kewajiban untuk memanfaatkan teknologi informasi agar dapat mempermudah proses penyusunan laporan dan data keuangannya. Penerapan pemanfaatan teknologi informasi juga telah dilakukan di Kota Batu melalui SIMDA Keuangan guna membantu Pemerintah Kota Batu dalam memperoses pengelolaan keuangannya. Berdasarkan hal tersebut maka, dilakukan penelitian untuk melihat sejauh mana penerapan SIMDA Keuangan untuk menunjang akuntabilitas keuangan Pemerintah Kota Batu dan faktor-faktor yang mendukung dan menghambat penerapan SIMDA Keuangan di Pemerintah Kota Batu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan SIMDA Keuangan untuk menunjang akuntabilitas Pemerintah Kota Batu. Dalam penelitian ini, pendektan yang dilakukan yang dilakukan adalah melalui pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data terdiri dari data primer yang diperoleh dari sumber pertama yaitu pegawai-pegawai pada BPKAD Kota Batu dan data sekunder yang didapat dari sumber bacaan seperti buku, note, dokumen-dokumen resmi dari instansi pemerintah.teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitianini ialah pejabat dan para staf di lingkungan BPKAD Kota Batu, dengan lokasi penelitian di BPKAD Kota Batu Jalan Panglima Sudirman Kota Batu.teknik analisis data yang digunakan ialah pengumpulan data, reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian iniialah, penerapan SIMDA Keuangan di Kota Batu yang mulai digunakan pada tahun 2009 hingga saat ini sudah cukup baik. Hal ini didasarkan pada indikator pengelolaan keuaangan yang baik sesuai dengan amanat Permendagri No 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Dengan hadirnya SIMDA Keuangan ini membantu untuk memudahkan proses pengelolaan keuangan daerah Pemerintah Kota Batu. Akan tetapi masih ditemukan beberapa kendala yang paling dominan ialah kuantitas dan kualitas SDM yang tersedia masih kurang. Selain itu juga integritas antara satu sistem dengan yang lain yang masih belum menghasilkan informasi yang sama, dalam hal ini ialah SIMDA Keuangan dan SIMAKOBA. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan SIMDA Keuangan di Kota Batu sudah cukup baik, tetapi masih ditemukan beberapa kendala yang ditemukan khususnya dari pengguna aplikasi SIMDA Keuangan yaitu kualitas dan kuantitas SDM yang tersedia.