KONFLIK BATIN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL KERUDUNG SANTET GANDRUNG KARYA HASNAN SINGADIMAYAN PENDEKATAN PSIKOLOGI SASTRA��
| Main Author: | ROSATOMI, DAESY DWI |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/33440/1/jiptummpp-gdl-daesydwiro-44734-1-laporan-i.pdf http://eprints.umm.ac.id/33440/2/jiptummpp-gdl-daesydwiro-44734-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/33440/ |
Daftar Isi:
- Keyword : Konflik Batin dan Tokoh Utama ABSTRAK Penelitian tentang konflik batin ini dilakukan karena adanya konflik batin yang dialami oleh tokoh sehingga mempengaruhi hati dan perilaku. Konflik batin merupakan bagian-bagian yang melekat dalam problematika kehidupan seseorang. Konflik batin menarik untuk diteliti karena dapat mengubah kepribadian sesorang sesuai dengan masalah dan perasaan yang dialami. Novel ini menceritakan tentang penari gandrung yang selalu dianggap kerja penuh maksiat tetapi memiliki hati yang baik, karena kecantikan dan kebaikan penari inilah banyak terjadi konflik batin dan perasaan psikis yang akan dialami oleh para tokoh. Percintaan di antara tokoh akan menambah memicu terjadinya konflik batin serta perasaan psikis dan melibatkan ilmu santet di dalamnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan psikologi sastra dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode deskriptif ini merupakan cara peneliti menggambarkan objek atau subjek kajian dengan kalimat dan kata-kata. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah berupa novel Kerudung Santet Gandrung karya Hasnan Singadimayan. Teknik kajian teks dalam penelitian ini dengan langkah membaca novel secara cermat, mengumpulkan dan mengelompokkan data, memberikan kode, menyeleksi ulang menyeleksi data yang sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa (1) konflik batin yang dialami tokoh utama dalam novel “Kerudung santet Gandrung” karya Hasnan Singadimayan meliputi konflik angguk-angguk, konflik geleng-geleng, dan konflik geleng-angguk, (2) perasaan psikis yang dialami tokoh utama dalam novel “Kerudung santet Gandrung” karya Hasnan Singadimayan meliputi perasaan intelektual, perasaan kesusilaan, perasaan estetika, perasaan sosial, perasaan harga diri dan perasaan ke-Tuhanan.