HUBUNGAN PERSEPSI REMAJA TENTANG MENSTRUASI DENGAN PERILAKU KEBERSIHAN ORGAN REPRODUKSI SAAT MENSTRUASI DI SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU, MALANG

Main Author: HAMIDAH,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/33203/1/jiptummpp-gdl-hamidah201-43413-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/33203/2/jiptummpp-gdl-hamidah201-43413-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/33203/
Daftar Isi:
  • Keyword : Persepsi, Menstruasi, Perilaku, Kebersihan Reproduksi, Remaja INTISARI Erma Wahyu Mashfufa, Henny Dwi Susanti. Latar belakang : Persepsi remaja tentang menstruasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku kebersihan organ reproduksi saat menstruasi. Jika persepsi tentang menstruasi negatif maka dapat membentuk perilaku yang negatif juga dalam kebersihan organ reproduksi saat menstruasi, yang bisa berdampak negatif pada kesehatan reproduksi. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan persepsi remaja tentang menstruasi dengan perilaku kebersihan organ reproduksi saat menstruasi. Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasi dengan desaincross sectional. Populasi sebanyak 60 siswa perempuan yang sudah mengalami menstruasi, yang diambil menggunakan teknik total sampling. Diukur menggunakan kuesioner tertutup yang telah diuji validitas dan reabilitasnya dan analisa bivariat menggunakan uji statistik Chi Square. Hasil : Berdasarkan hasil penelitian menujukkan bahwa persepsi remaja tentang menstruasi memiliki persepsi yang positif dan memiliki perilaku kebersihan organ reproduksi saat menstruasi yang positif juga. Hasil uji statistik chi square dengan SPSS menunjukkan ada hubungan antara persepsi remaja tentang menstruasi dengan perilaku kebersihan organ reproduksi saat menstruasi (p=0,000). Kesimpulan: Terdapat hubungan persepsi remaja tentang menstruasi dengan perilaku kebersihan organ reproduksi saat menstruasi di SMP Muhammadiyah 06 Dau, Malang. Diskusi : Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan pihak sekolah dan guru di SMP Muhammadiyah 06 Dau, Malang untuk lebih meningkat persepsi siswa tentang mentruasi, sehingga terbentuk perilaku kebersihan organ reproduksi saat menstruasi yang lebih baik lagi. Karena semakin positif persepsi remaja tentang mentruasi maka akan semakin positif juga perilaku kebersihan organ reproduksi saat mentruasi.