PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BUNGA TURI MERAH (Sesbania grandiflora pers.) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI AORTA TIKUS PUTIH JANTAN STRAIN WISTAR HIPERKOLESTEROLEMIA
Main Author: | APRIYANI, DITA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/33054/1/jiptummpp-gdl-ditaapriya-43507-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/33054/2/jiptummpp-gdl-ditaapriya-43507-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/33054/ |
Daftar Isi:
- Keyword : Bunga turi merah, Histopatologi Aorta, Hiperkolesterolemia ABSTRAK Pembimbing: (1) Djoni Djunaedi (2) Maryam Abdullah Latar Belakang : Hiperkolesterolemia merupakan kondisi saat konsentrasi kolesterol di dalam darah melebihi batas normal. Hiperkolesterolemia berakibat akumulasi kolesterol dan lipid pada dinding pembuluh darah. Kolesterol LDL-teroksidasi berperan dalam pembentukan plak aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah. Tujuan: Membuktikan pengaruh antioksidan pada ekstrak bunga turi merah terhadap gambaran histopatologi aorta tikus putih jantan strain wistar hiperkolesterolemia. Metode: True Experimental, The Post Test Only Control Group Design. Sampel 35 ekor tikus dibagi 5 kelompok. Kelompok I (Kontrol negatif), Kelompok II (Kontrol positif), Kelompok III dosis 0,864mg/200grBB tikus/hari, Kelompok IV dosis 1,768mg/200grBB tikus/hari, Kelompok V dosis 3,528mg/200grBB tikus/hari. Hasil Penelitian dan Diskusi: Hasil uji One way Anova, didapatkan pengaruh yang bermakna (nilai sig= 0,000 Kesimpulan: Ekstrak bunga turi merah dapat mengurangi ketebalan dinding pada aorta tikus putih jantan hiperkolesterolemia.