PENGARUH KADAR PVP K-30 TERHADAP MUTU FISIK TABLET HISAP PERASAN RIMPANG KENCUR (Kaempferia galanga L.) DENGAN BASIS MANITOL (Dibuat Dengan Metode Granulasi Basah)
| Main Author: | YULIANTY, RIZKI |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/32895/1/jiptummpp-gdl-rizkiyulia-44496-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/32895/2/jiptummpp-gdl-rizkiyulia-44496-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/32895/ |
Daftar Isi:
- Keyword : PVP K-30; Perasan rimpang kencur; Tablet Hisap ABSTRAK Latar Belakang: Rimpang kencur telah digunakan sebagai obat tradisional di masyarakat sebagai analgesik dan pelega tenggorokan. Minyak atsiri merupakan suatu senyawa yang mempunyai daya hambat terhadap bakteri Staphylococcusaureus. Tujuan: Untuk menentukan kadar PVP K-30 1%, 2%, dan 3% sebagai bahan pengikat terhadap mutu fisik tablet hisap perasan rimpang kencur dan menentukan kadar optimal PVP K-30 yang dapat membentuk tablet hisap yang memenuhi persyaratan. Metode: Perasan rimpang kencur dibuat dengan metode pemerasan lalu ditambahkan sejumah manitol sebagai pengering dan bahan pengisi tablet hisap, Metode granulasi basah menggunakan bahan pengikat PVP K-30 dengan berbagai kadar. Pemeriksaan mutu fisik tablet hisap meliputi kekerasan, kerapuhan dan waktu melarut. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kadar PVP K-30 menyebabkan terjadinya peningkatan kekerasan, penurunan kerapuhan dan memperlambat waktu larut tablet hisap perasan rimpang kencur. Berdasarkan hasil analisis statistika, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada mutu fisik tablet hisap. Kesimpulan: Kadar PVP K-30 2% merupakan konsentrasi yang optimal karena tablet memenuhi persyaratan karakteristik fisik yang baik.