STUDI PENGGUNAAN NYSTATIN PADA PASIEN HIV/AIDS DENGAN INFEKSI OPORTUNISTIK JAMUR (Penelitian Dilakukan di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang)
| Main Author: | ABUBAKAR, INNE FATIMA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/32853/1/jiptummpp-gdl-innefatima-45079-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/32853/2/jiptummpp-gdl-innefatima-45079-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/32853/ |
Daftar Isi:
- Keyword : Nystatin, Infeksi Oportunistik Jamur, HIV/AIDS ABSTRAK Didik Hasmono, Hidajah Rachmawati, Agustinus Santoso Latar Belakang: Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah retrovirus yang menginfeksi sel-sel sistem kekebalan tubuh (Lymphocyte T-Helper atau CD4), menghancurkan atau merusak fungsi sel tersebut. Infeksi oportunistik adalah infeksi yang seringterjadi dan lebih parah pada individu dengan sistem imun lemah dan terbanyak adalah jamur. Nystatin merupakan anti jamur golongan polyenes yang bekerja mengikat ergosterol dalam membran sel jamur dan membentuk pori-pori yang menyebabkan bahan esensial jamur merembes keluar. Pada pengobatan oral candidiasis, Nystatin diberikan sebagai alternatif terapi topikal. Absorpsi di usus hampir tidak ada dan tidak diserap oleh kulit atau mukosa. Tujuan: Mengetahui pola penggunaan Nystatin terkait dosis, rute, interval, frekuensi, lama terapi dan kombinasi dengan antijamur lain dikaitkan dengan data klinik dan data laboratorium. Metode: Penelitian observasional dengan metode deskriptif retrospektif pada pasien HIV/AIDS dengan infeksi oportunistik jamur. Hasil dan Kesimpulan: Penggunaan Nystatin tunggal sebanyak 32 pasien (54%) dengan pola terapi paling banyak adalah (4x100.000 UI) pose banyak 12 pasien (30%) diikuti (4x300.000 UI) pose banyak 10 pasien (27%), (3x300.000 UI) pose banyak 8 pasien (21%), (3x100.000 UI) pose banyak 4 pasien (11%), (4x200.000 UI) pose banyak 2 pasien (5%) dan (3x200.000 UI) pose banyak 1 pasien (3%) dan (3x400.000 UI) pose banyak 1 pasien (3%). Penggunaan kombinasi Nystatin dengan Fluconazole sebanyak 26 pasien (42%) dengan pola terapi paling banyak yaitu Nystatin (3x300.000 UI) po+Fluconazole (1x200 mg)iv, Nystatin (4x100.000 UI) po+Fluconazole (1x200 mg) iv, Nystatin (4x300.000 UI)po+Fluconazole (1x200 mg) iv, Nystatin (4x300.000 UI) po+Fluconazole (1x400 mg) iv masing-masing sebanyak 5 pasien (11%). Lama terapi Nystatin paling banyak ada pada rentang 7-10 hari sebanyak 25 orang (51%).
