UJI EFEKTIVITAS BENZALKONIUM KLORIDA KONSENTRASI 0,001% DENGAN pH 7 (Terhadap Aktivitas Bakteri Staphylococcus aureus) PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016

Main Author: RIANDITA, ATHIRAH
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/32840/1/jiptummpp-gdl-athirahria-43994-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/32840/2/jiptummpp-gdl-athirahria-43994-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/32840/
Daftar Isi:
  • Keyword : Efektivitas Pengawet, Benzalkonium Klorida, pH 7, Sediaan Steril, Staphylococcus aureus. ABSTRAK Latar Belakang: Pengawet merupakan bahan tambahan yang digunakan sebagai antimikroba. Pengawet di gunakan untuk menghambat pertumbuhan mikroba pada suatu produk sehingga efek toksisitas pada produk tersebut berkurang dan tingkat keamanan dalam penggunaan suatu produk tersebut terjamin keamanannya. Pengawet digunakan terutama pada wadah dosis ganda untuk menghambat pertumbuhan mikroba yang dapat masuk secara tidak sengaja selama atau setelah proses produksi dan selama proses pengambilan berulang. Tujuan: Untuk mengetahui bagaimana efektivitas pengawet benzalkonium klorida konsentrasi 0,001% dengan pH 7 terhadap aktivitas bakteri Staphylococcus aureus. Metode: Inokulasi sediaan dengan bakteri uji, kemudian diinkubasi selama 28 hari pada suhu 20-25oC. Pada hari ke-0, 7, 14, 21, dan 28 dilakukan pengamatan dan perhitungan jumlah mikroba dengan cara sediaan diambil 1 Âμl kemudian disebar pada cawan petri yang berisi media agar dan diinkubasi selama 24-48 jam pada suhu 37oC. Hasil dan Kesimpulan: Hasil menunjukkan bahwa benzalkonium klorida konsentrasi 0,001% dengan pH 7 pada hari ke-7 sampai hari ke-28 pengamatan dapat menurunkan jumlah bakteri Staphylococcus aureus sebanyak 5,52 log atau jumlah bakteri berkurang hingga 100%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengawet benzalkonium klorida konsentrasi 0,001% dengan pH 7 efektif digunakan sebagai pengawet pada sediaan farmasi untuk menghambat aktivitas bakteri Staphylococcus aureus.