PELATIHAN SISTIM ISYARAT BAHASA INDONESIA (SIBI) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN ANAK TUNARUNGU DI SDLB – B YPTB MALANG
| Main Author: | Variani, Ludfia Ida |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/32346/1/jiptummb--ludfiaidav-27935-1-pendahul-f.pdf http://eprints.umm.ac.id/32346/2/jiptummb--ludfiaidav-27935-2-babi.p-f.pdf http://eprints.umm.ac.id/32346/ |
Daftar Isi:
- Bahasa Isyarat adalah salah satu metode penguasaan kemampuan berbahasa anak tunarungu yang diterapkan di Sekolah Luar Biasa Tunarungu melalui penguasaan Sistim Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI). Fakta di lapangan menunjukkan keterbatasan pengetahuan dan ketrampilan orang tua dalam berkomunikasi dalam memahami bahasa yang disampaikan anak tunarungu menjadi permasalahan tersendiri, terutama bahasa non verbal anak yang diwujudkan melalui bahasa isyarat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) kemampuan komunikasi orang tua dengan anak tunarungu sebelum mengikuti pelatihan SIBI, 2) kemampuan komunikasi orang tua dengan anak tunarungu sesudah mengikuti pelatihan SIBI, 3) pengaruh pelatihan SIBI terhadap peningkatkan komunikasi orang tua dengan anak tunarungu di SDLB – B YPTB Malang tahun pelajaran 2010 / 2011. Jenis Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan desain penelitian ulang (one group pretest and postest design). Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua siswa tunarungu di SDLB – B YPTB Malang . Dengan tehnik purposive sampling diperoleh 6 orang tua (ibu yang memiliki anak tunarungu) sebagai subjek penelitian. Metode pengumpulan data dengan menggunakan skala komunikasi yang telah diuji validitas dengan menggunakan rumus Korelasi Product Moment dan reliabilitasnya dengan rumus KR-21. Analisis data menggunakan statistik nonparametrik berupa uji Wilcoxon Match Pairs Test . Hasil uji Wilcoxon diperoleh nilai Z = -2,201 dan Asymp.Sig (2-tailed) = 0,028 , kemudian nilai mean postes ternyata lebih tinggi (124,83) dibandingkan dengan nilai mean pretes (93,33). Hal ini menujukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan Pelatihan Sistim Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI) terhadap kemampuan komunikasi orang tua dengan anak tunarungu di SDLB – B YPTB Malang. Maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa pelatihan Sistim Isyarat Bahasa Indonesia (SIBI) memberikan pengaruh terhadap kemampuan komunikasi orang tua dengan anak tunarungu.