PERBEDAAN SELF DISCLOSURE PADA MAHASISWA PENGGUNA INTERNET DITINJAU DARI JENIS KELAMIN

Main Author: SURYANINGRUM, RATIH AYU
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/32100/1/jiptummb--ratihayusu-27355-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/32100/2/jiptummb--ratihayusu-27355-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/32100/
Daftar Isi:
  • Perbedaan jenis kelamin membuat self disclosure yang berbeda pula. Dengan menggunkan internet individu atau mahasiswa dalam hal ini mahasiswa dapat lebih terbuka dalam mengekspresikan dan menyampaikan apa yang sedang dirasakan, karena pada usia mahasiswa sangat rentan sekali menghadapi banyak permasalahan yang harus dicarikan jalan keluarnya. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan adalah dengan menceritakan atau mengungkapkan diri pada orang lain atau teman. Banyak peneliti yang mengungkapkan bahwa rata-rata perempuan melakukan self disclosure lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki, perempuan dianggap lebih mudah mengekspresikan diri dibanding dengan laki-laki. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan self disclosure pada mahasiswa pengguna internet ditinjau dari jenis kelamin. Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kuantitatif. Populasi penelitian adalah mahasiswa baru Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan tekhnik Purposive Sampling.yang berjumlah 100 orang mahasiswa. Metode pengumpulan data berupa skala self disclosure yang dikembangkan oleh teori Altman dan Taylor (1973). Adapun metode analisis data yang digunakan adalah t-test dengan menggunakan SPSS 13. For Windows Hasil penelitian menemukan t = 3,867 dengan P= 0,000 < 0,01, artinya ada perbedaan self disclosure yang sangat signifikan antara mahasiswa laki-laki dan perempuan pengguna internet. Mahasiswa perempuan memiliki self disclosure lebih tinggi ( =120,42) dibanding dengan laki-laki ( = 106,48).