PENGARUH IKLAN OBAT FLU DI TELEVISI TERHADAP PEMILIHAN OBAT SECARA SWAMEDIKASI PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN BLIMBING MALANG
Main Author: | RAHAYU, RANI MUMPUNI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/32079/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-ranimumpun-23681-PENDAHUL-N.pdf http://eprints.umm.ac.id/32079/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-ranimumpun-23681-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/32079/ |
Daftar Isi:
- Komunikasi merupakan hubungan fungsi dan isi yang melibatkan pertukaran informasi. Salah satu media yang digunakan sebagai alat komunikasi adalah televisi. Kesehatan setiap individu dapat terwujud karena adanya peran serta pribadi individu untuk melakukan upaya kesehatan untuk dirinya sendiri (swamedikasi). Flu adalah suatu infeksi saluran pernapasan atas. Penggunaan obat flu tidak ditujukan untuk jangka lama. Kesalahan dalam memilih obat karena pengaruh iklan akan berdampak luas, mulai tidak sembuhnya gejala penyakit yang di rasakan hingga munculnya efek samping obat yang tidak diinginkan. Dalam penelitian ini masalah yang di kaji adalah apakah iklan obat flu di televisi mempunyai pengaruh dalam pemilihan obat swamedikasi. Teknik pengumpulan data menggunakan metode purposive sampling dengan penentuan jumlah sampel 100 responden. Uji instrumen dilakukan dengan uji validitas yaitu dengan menghitung korelasi antara skor jawaban instrumen dengan skor total instrumen, dikatakan valid jika nilai korelasi lebih besar dari r-Tabel Product Moment, hal ini juga dapat dilihat dari nilai ρ (signifikansi), dikatakan valid jika ρ <α = 0,05 sedangkan uji reliabilitas menggunakan KR-20. Dan alat analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi, dan analisis regresi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh perhitungan nilai koefisien korelasi sebesar 0,151, yang berarti tidak terdapat hubungan antara iklan obat flu ditelevisi dengan pemilihan obat secara swamedikasi pada masyarakat di Kecamatan Blimbing Malang.