HUBUNGAN ANTARA IMAGE PRODUK DENGAN KEPUTUSAN MEMBELI PRODUK KECANTIKAN PADA WANITA KARIR

Main Author: Yoga,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/31945/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-yoga078101-22782-PENDAHUL-N.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31945/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-yoga078101-22782-BAB%2BI.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31945/
Daftar Isi:
  • Wanita karir (wanita yang bekerja) biasanya membutuhkan produk kecantikan untuk mendukung aktifitasnya. Setiap produk kecantikan yang dijual di pasar tentu memiliki image produk masing- masing yang sesuai dengan konsumen. Reaksi positif terhadap image produk sangat dibutuhkan agar para konsumen dapat bersifat positif terhadap suatu produk. Image produk dapat mempengaruhi keputusan membeli konsumen. Maka dengan sendirinya dapat memberikan dukungan atas usaha perusahaan untuk memberikan yang terbaik kepada konsumen terkait dengan produk yang ditawarkan dan pada akhirnya dapat menciptakan keputusan membeli. Permasalahan yang di jumpai di pasaran adalah banyak produk kecantikan yang palsu. Menjadi suatu hal penting untuk dilakukan penelitian apakah terdapat hubungan antara image produk dengan keputusan membeli produk kecantikan pada wanita karir karena persepsi tiap konsumen dalam memahami stimulus berbeda, tergantung pada faktor faktor yang mempengaruhi konsumen Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara image produk dengan keputusan membeli produk kecantikan pada wanita karir. Hipotesa yang diajukan adalah adanya hubungan antara image produk dengan keputusan membeli. Pengambilan sampel menggunakan total sampling, dengan subyek penelitian adalah karyawan wanita pada PT agro kusuma yang berjumlah 48 orang, adapun metode pengambilan sampelnya mengunakan total sampling. Sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala likert yang terdiri dari skala Image produk dan skala keputusan membeli konsmen. Adapun metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik korelasi product moment dengan menggunakan system komputer program SPSS for windows versi 12.00. Dari analisis data yang dilakukan diperoleh koefisien korelasi (r) = 0,513 yang menyatakan bahwa ada hubungan yang berarah positif antara image produk dengan keputusan membeli. Nilai probabilitas kesalahan atau probability error = (0,000) hal ini berarti bahwa uji statistik yang dilakukan dapat dikatakan mempunyai hubungan yang signifikan, hasil uji statitik tersebut tidak hanya mewakili kondisi sample penelitian namun mewakili kondisi dari populasi penelitian. Adapun sumbangan efektif image produk dengan keputusan membeli adalah sebesar 26,3%. sedangkan sisanya sebesar 73,7% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh peneliti seperti kepribadian konsumen, motivasi, kelas sosial, lingkungan