HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KINERJA PADA GURU
| Main Author: | Inayati, Laksmi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/31924/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-laksmiinay-23157-BAB%2BI.pdf http://eprints.umm.ac.id/31924/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-laksmiinay-23157-Pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/31924/ |
Daftar Isi:
- Pembimbing: (1) Dra. Djudiyah, M.Si (2) M. Shohib, M.Si Dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah, kinerja atau prestasi kerja guru harus selalu ditingkatkan mengingat besarnya tantangan dunia pendidikan untuk menghasilkan kualitas sumber daya manusia yang mampu bersaing di era global. Hal ini disebabkan guru merupakan tulang punggung dalam kegiatan pendidikan terutama yang berkaitan dengan kegiatan proses belajar mengajar. Dewasa ini, sering muncul pertanyaan tentang kinerja guru. Pertanyaan tentang hal tersebut seringkali dihubungkan dengan motivasi berprestasi para guru tersebut. Penelitian ini memiliki tujuan untuk memperoleh bukti empiris untuk menjawab pertanyaan tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen dengan pendekatan kuantitatif yang bertujuan untuk menguji hipotesis adanya hubungan antara motivasi berprestasi dengan kinerja pada guru. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru yang ada di SMA Islam Almaâ€TMarif Singosari. Penelitian dilaksanakan di SMA Islam Almaâ€TMarif Singosari dengan melibatkan 43 subjek, dari ke-43 subjek tersebut seluruhnya termasuk dalam sampel penelitian (sampel jenuh). Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian populasi. Jenis instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa skala motivasi berprestasi, dan skala kinerja dengan menggunaka model penskalaan likert. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasional menggunakan kategori teknik analisis korelasi product moment dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 16.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif (r = 0, 908) yang sangat signifikan (p = 0,000) antara motivasi berprestasi dengan kinerja pada guru. Artinya, semakin tinggi motivasi berprestasi yang dimiliki guru maka akan semakin tinggi pula kinerja yang ada pada guru dan bila motivasi berprestasi yang dimiliki guru rendah maka akan semakin rendah pula kinerja yang ada pada guru tersebut. Adapun sumbangan efektif motivasi berprestasi terdapat kinerja guru adalah 82,5%.