PENGARUH INISIASI MENYUSUI DINI (IMD) TERHADAP PERUBAHAN SUHU TUBUH IBU POST PARTUM DAN BAYI BARU LAHIR DI RUMAH SAKIT AL_IRSYAD SURABAYA

Main Author: LAITUPA, IRMA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/31751/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-irmalaitup-24138-PENDAHUL-N.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31751/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-irmalaitup-24138-BAB%2BI.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31751/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Hipotermi merupakan salah satu penyebab angka morbiditas dan mortalitas pada neonatal, sekitar 7 % bayi baru lahir banyak mengalami hipotermi. Inisiasi Menyusu Dini salah satu intervensi yang dilakukan pemerintah untuk menurunkan angka kematian bayi baru lahir akibat terjadinya hipotermi, Inisiasi menyusu dini adalah permulaan bayi menyusu sendiri segera setelah bayi lahir dengan cara kontak kulit ibu dan bayi. Salah satu manfaat inisiasi menyusu dini adalah mencegah terjadinya hipotermi atau penurunan suhu tubuh bayi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh Inisiasi Menyusui Dini terhadap perubahan suhu tubuh ibu post partum dan bayi baru lahir di Rumah Sakit Al_Irsyad Surabaya. Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah One group Pretest-postest dengan sampel 23 pasangan ibu post partum dan bayi baru lahir di Rumah Sakit Al_Irsyad Surabaya, sedangkan analisa data yang digunakan yaitu uji T simpel-paired test. Hasil: Inisiasi Menyusui Dini berpengaruh terhadap perubahan suhu tubuh ibu post partum dan bayi baru lahir di rumah sakit Al_Irsyad Surabaya. (p value ibu post partum=0,000 dan p value = 0,000 <α=0,05 ). Kesimpulan : Ada perbedaan suhu tubuh yang signifikan pada ibu post partum dan bayi baru lahir sebelum dan setelah dilakukan Inisiasi Menyusui Dini di Rumah Sakit Al_Irsyad Surabaya. Saran: Inisiasi Menyusui Dini dapat dilakukan sebagai upaya penanganan bayi baru lahir untuk mencegah hipotermi atau penurunan suhu tubuh.