PERAN FUNGSI SOSIAL TERHADAP TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA DI PANTI WERDHA PANGESTI LAWANG

Main Author: SAPUTRI, DEWI SUSANTI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/31748/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-dewisusant-24143-PENDAHUL-N.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31748/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-dewisusant-24143-BAB%2B1.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31748/
Daftar Isi:
  • Latar belakang : Depresi di kalangan lansia sering terjadi karena penurunan fungsi sosial. Fungsi sosial lansia meliputi adaptasi (adaptation), hubungan (partnership), pertumbuhan (growth), afeksi (affection), dan pemecahan (resolve). Gejala depresi antara lain keadaan perasaan sedih, perasaan bersalah, bunuh diri, gangguan pola tidur, berkurangnya kerja dan kegiatan - kegiatannya, kelambanan, kegelisahan, kecemasan, gejala somatik, gejala pada genital, hipokondriasis, kehilangan berat badan, insight, perubahan variasi harian, depersonalisasi, gejala paranoid, gejala obsesi dan kompulsi. Metode : Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional. Sampel pada penelitian adalah 30 lansia di Panti Werdha Pangesti Lawang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan observasi. Data pada penelitian dianalisis dengan menggunakan korelasi spearman rho dengan signifikan r = 1 atau r = -1. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi sosial memiliki peran terhadap tingkat depresi pada lansia di Panti Werdha Pangesti Lawang (r = - 0,313). Kesimpulan : Dapat disimpulkan bahwa fungsi sosial memiliki peran terhadap tingkat depresi pada lansia di Panti Werdha Pangesti Lawang. Saran : Lansia seharusnya memiliki fungsi sosial yang baik.