PENGARUH KEPATUHAN MENGKONSUMSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS TERHADAP KESEMBUHAN PASIEN TUBERKULOSIS DI RUMAH SAKIT PARU BATU PERIODE JANUARI - DESEMBER 2009
Main Author: | ARIFIN, MIFTAHOL |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/31668/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-miftaholar-23359-BAB%2B1.pdf http://eprints.umm.ac.id/31668/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-miftaholar-23359-PENDAHUL-N.pdf http://eprints.umm.ac.id/31668/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Tuberkulosis paru masih menjadi masalah utama kesehatan yang dapat menimbulkan komplikasi kesakitan dan kematian. Pengobatan tuberkulosis paru menurut strategi DOTS diberikan selama 6-8 bulan. Lamanya pengobatan TB seringkali menyebabkan terjadinya drop out atau ketidakpatuhan minum obat. Kondisi ini meningkatkan kejadian resistensi terhadap OAT. Tujuan : Membuktikan pengaruh kepatuhan mengkonsumsi obat anti tuberkulosis terhadap kesembuhan pasien TBC. Metode : Analitik observasional dengan desain studi Cross sectional. Hasil : Hasil uji chi square memberikan bukti bahwa ada hubungan yang signifikan antara kepatuhan mengkonsumsi obat anti tuberkulosis terhadap kesembuhan pasien tuberkulosis, (sig (2 sided) = 0,000 yang lebih kecil dari pada p (0,05)). Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara kepatuhan minum obat terhadap kesembuhan pasien tuberkulosis.