PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN TETAS OTOMATIS BERBASIS MICROCONTROLLER ATMEGA 16 (HARDWARE)
Main Author: | SATRIANUR, FEBRI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/31603/1/jiptummb--febrisatri-27618-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/31603/2/jiptummb--febrisatri-27618-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/31603/ |
Daftar Isi:
- Pembimbing I: Budiono, Ssi,MT, Pembimbing II: Nur subekhi.ST.MT. Perancangan alat penetas telur secara otomatis mulai diterapkan dan dikembangkan untuk meningkatkan efektifitas dari proses penetasan telur itu sendiri. Tugas akhir ini membahas proses perancangan mesin penetas telur dengan penggerak motor DC dan mikrokontroler sebagai pengatur temperatur ruang mesin tetas. Motor DC digunakan sebagai penggerak untuk memutar rak telur agar telur dapat dihangatkan secara merata. Motor DC berputar diatur oleh timer setiap 3 hari sekali dengan sudut putaran 45°C. Sedangkan mikrokontroler berfungsi menjaga temperatur telur yang ada di dalamnya agar tetap konstan sesuai dengan temperatur yang diinginkan. Dalam hal ini digunakan suhu ruang mesin tetas sebagai objek yang diatur. Alat penetas telur ini menggunakan motor DC,timer,mikrokontroler ATMega 16, 1 buah sensor suhu LM35,LCD,dan Kipas.Mikrokotroller ATMega 16 mempunyai input berbentuk sensor suhu. Sensor ini akan mendeteksi suhu yang berada dalam ruangan tetas dan menampilkannya pada LCD. Mesin tetas menggunakan 2 buah heater yang digunakan sebagai sumber panas agar panas merata didalam ruang ,Alat ini bekerja secara otomatis dengan merespon besaran suhu yang dideteksi oleh sensor suhu. Mikrokontroler kemudian memproses suhu tersebut dan memberikan output yang telah diprogram sebelumnya. Suhu ini kemudian ditampilkan pada LCD. Heater dan kipas akan menyala secara otomatis apabila ada perubahan suhu yang disesuaikan dengan programnya.