PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA PT. DUTA AD PRO SURABAYA

Main Author: Elly, Jaya Muhammad
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/31501/1/jiptummb--jayamuhamm-27556-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31501/2/jiptummb--jayamuhamm-27556-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/31501/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gaya kepemimpinan dan komitmen organisasi pada PT. Duta Ad Pro Surabaya serta untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara gaya kepemimpinan terhadap komitmen organisasi pada PT. Duta Ad Pro Surabaya. Data-data yang dikumpulkan adalah data primer dengan menggunakan kuesioner yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan, teknik analisis yang di gunakan Analisis Regresi Linier Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan pada PT. Duta Ad Pro Surabaya yang diterapkan selama ini cenderung mengarah kepada gaya kepemimpinan transformasional. Hal ini ditunjukkan dengan pemimpin yang selalu memotivasi dan memberikan inspirasi pada karyawan untuk menyelesaikan tugasnya dengan baik. Pemimpin yang mendapatkan rasa hormat dari karyawan dan selalu meningkatkan optmisme karyawan melalui motivasinya. Kurangnya pengawasan pimpinan dan jarangnya penghargaan yang diberikan pemimpin terhadap karyawan tidak serta merta mampu mengendurkan semangat kerja karyawan. Berdasarkan hasil uji statistik maupun kondisi empirik pada perusahaan diketahui bahwa gaya kepemimpinan yang terdiri dari gaya kepemimpinan transformasional dan gaya kepemimpinan transaksional merupakan faktor yang menentukan komitmen organisasi. Berdasarkan kesimpulan di atas hendaknya pimpinan dapat lebih fleksibel dalam menerapkan gaya kepemimpinan dengan berupaya menerapkan gaya kepemimpinan yang sesuai dengan budaya organisasi masa lalu dalam penerapan kepemimpinan serta berupaya mengenali kebutuhan bawahannya. Pimpinan dapat membuat kebijaksanaan yang lebih komitmen oragnisasi, dengan mendorong perubahan budaya baru dalam organisasi. Pemimpin harus menghormati dan memahami kepemimpinan masa lalu menggunnakannya sebagai inspirasi pelajaran dan mengidentifikasi prinsip prinsip kepemimpinan transaskional.