PENGGUNAAN MEDIA KONKRIT "TONGFITNA" UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PERKALIAN MATEMATIKA PADA SISWA KELAS II SDN PULOREJO 1 KECAMATAN TEMBELANG KABUPATEN JOMBANG
| Main Author: | MASLUKHAH, FIFIT |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/31056/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-fifitmaslu-23265-PENDAHUL-N.pdf http://eprints.umm.ac.id/31056/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-fifitmaslu-23265-BAB%2BI.pdf http://eprints.umm.ac.id/31056/ |
Daftar Isi:
- Pengalaman di lapangan dan sejumlah data hasil belajar peserta didik yang ditunjukkan hasil tes awal Pembelajaran operasi perkalian hasil dua angka dengan penjumlahan berulang tanpa menggunakan media pembelajaran sebagai perantara yang dilaksanakan pada tanggal 6 Februari 2011 menunjukkan nilai hasil belajar masih mencapai KKM 65 itupun hanya 32,2 % . Hasil observasi menunjukkan rendahnya hasil belajar matematika siswa SD kelas 2 disebabkan: kemampuan berhitung masih dalam tahap hafalan dan pembacaan simbol, kemampuan menyelesaikan soal beracuan pada contoh guru, dan mengkonkritkan simbol dalam kenyataan masih binggung, sehingga peneliti ingin mengujicobakan media "tongfitna untuk meningkatan hasil belajar operasi perkalian bilangan penjumlahan berulang yang hasilnya dua angka dengan harapan ketercapaian hasil belajar KKM 65 prosentase lebih dari 80 % peserta didik. Pelaksanaan PTK dilakukan dengan 3 siklus, yang masing masing siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan refleksi. Instrumen dalam penelitian ini berupa lembar observasi, lembar kerja, lembar nilai rapor dan data kelas semester 1 mata pelajaran matematika materi penjumlahan, lembar evaluasi pembelajaran pada akhir pembelajaran tiap silkus. Hasil evaluasi siklus 1 sampai 3 sebagai berikut:1) jumlah siswa yang mencapai KKM pada siklus 1 pertemuan pertama 10 peserta didik atau prosentase 32,2% dan pertemuan kedua 11 peserta didik atau 38,7%, pada siklus 2 pertemuan pertama 13 peserta didik atau prosentase 51,6 % dan pertemuan kedua 16 peserta didik atau 74,1%, sedangkan pada siklus 3, 29 peserta didik atau prosentase 87%. 2) pengamatan observer menunjukkan bahwa siswa merasa senang dan tertarik untuk belajar perkalian dengan media Tongfitna dalam berbagai strategi pembelajaran yang diberikan, hal ini menunjukkan bahwa media konkrit "tongfina pada pembelajaran operasi perkalian kelas 2 berdampak positif sehingga ada peningkatan hasil belajar pada tiap pertemuan dalam masing masing siklus.Hasil evaluasi penelitian tersebut disimpulkan bahwa hasil belajar matematika Operasi perkalian pada siswa kelas 2 SDN Pulorejo 1 Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang melalui media konkrit "Tongfitna" mengalami peningkatan dengan pencapaian KKM 65 sebanyak 87%.