ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI KECIL MENENGAH (IKM) ROKOK DI KABUPATEN PROBOLINGGO
| Main Author: | NAHRAWI, M. SYAMSUL |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/30993/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-msyamsulna-23058-Pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/30993/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-msyamsulna-23058-BAB%2BI.pdf http://eprints.umm.ac.id/30993/ |
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja dan untuk mengetahui faktor yang paling berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja pada Industri Kecil Menengah(IKM) Rokok di Kabupaten Probolinggo. Dalam penelitian ini, penulis mengambil suatu hipotesa yaitu diduga investasi dan jumlah industri kecil menengah rokok berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja dan diduga jumlah industri kecil menengah rokok paling berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Probolinggo dengan menggunakan alat analisa regresi linier sederhana, Uji-T. Berdasarkan hasil regresi, dapat disimpulkan bahwa tingkat investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Probolinggo dengan koefisien regresi 3.35%. Artinya, apabila investasi naik sebesar 1% maka jumlah tenaga kerja akan naik sebesar 3.35% dan sebaliknya serta jumlah industri kecil menengah rokok berpengaruh positif atau signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Probolinggo dengan koefisien regresi 60%. Artinya, apabila jumlah industri kecil menengah rokok naik sebesar 1% maka jumlah tenaga kerja akan naik sebesar 60% dan sebaliknya Dari kedua faktor tersebut, yang sangat berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja adalah industri kecil menengah rokok yaitu sebesar 60% dan koefisien determinasi (R2), yaitu sebesar 100 atau 100%. Nilai ini menunjukkan bahwa jumlah tenaga kerja dapat dijelaskan oleh variabel investasi dan jumlah industri kecil menengah rokok. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa penyerapan tenaga kerja pada industri kecil menengah rokok di Kabupaten Probolinggo dipengaruhi oleh investasi dan jumlah industri kecil menengah rokok. Maka dari itu, pengembangan industri kecil menengah rokok lebih ditekankan pada peningkatan investasi dan jumlah industri kecil menengah rokok sehingga ada perluasan kesempatan kerja dan penyerapan tenaga kerja baru agar IKM di Kabupaten Probolinggo dapat berkembang.