EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN PADA TOKO BUKU GRAMEDIA BASUKI RACHMAT MALANG

Main Author: prasetyo, Didik
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/30686/1/jiptummb--didikprase-27286-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30686/2/jiptummb--didikprase-27286-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30686/
Daftar Isi:
  • Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Pada Toko Buku Gramedia Basuki Rachmat Malang. Perusahaaan melakukan berbagai aktivitas untuk mempertahankan kelangsungan usahanya. Salah satu aktivitas perusahaan adalah menjual produk atau jasa. Oleh Karena itu, diperlukan adanya sistem akuntansi yang dapat membantu manajemen dalam mengelola perusahaan dan mengadakan pengawasan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk menilai Sistem Informasi Akuntansi penjualan yang ada pada Toko Buku Gramedia Basuki Rachmat Malang apakah sudah efektif. Metode analisis yang digunakan untuk mengetahui bagaimana system informasi akutansi penjualan pada toko buku gramedia malang yaitu dengan analisis deskkriptif, yaitu dengan cara Analisis terhadap output, fungsi-fungsi yang terkait dan dokumen-dokumen apa saja yang digunakan dalam penjualan tunai serta bagaimana system pengendalian internnya. Berdasarkan hasil evaluasi dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi pada fungsi penjualan yang ada pada toko buku gramedia sudah berjalan secara efektif, ini dapat dilihat dari Struktur organisasi telah terbentuk dengan baik, setiap tugas dan tanggung jawab setiap fungsi digambarkan dalam bagan alir (flow chart), sehingga setiap karyawan dapat melakukan fungsinya dengan baik. selain itu masih juga masih di temukan kelemahan pada prosedur penjualan yaitu Seringnya terjadi kesalahan dalam memasukkan data terutama bagian kasir, sehingga tiap kali harus membuat memo (berita acara) setiap akhir pergantian shiff. Berdasarkan hasil penelitian, penulis mengimplikasikan bahwa hendaknya dilakukanya pelatihan-pelatihan khusus terhadap karyawan khususnya kasir agar lebih mengusai dan tidak terjadi kesalahan dalam memasukkan data, sehingga tidak harus membuat surat memo setiap pergantian shiff.