PENGARUH PERBEDAAN WAKTU PENGAMATAN TERHADAP KADAR ASAM AMINO TOTAL SPERMA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI TANNIN DAUN BELUNTAS (Plucea indica (L) Less)

Main Author: PRAFIADI, SIGIT
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/30646/1/jiptummpp-gdl-s1-2011-sigitprafi-22132-BAB%2B1.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30646/2/jiptummpp-gdl-s1-2011-sigitprafi-22132-PENDAHUL-N.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30646/
Daftar Isi:
  • Laju pertumbuhan penduduk yang semakin pesat tidak diimbangi dengan kemampuan produksi menyebabkan tingginya beban pembangunan berkaitan dengan penyediaan pangan, sandang, dan papan. Berakar dari masalah inilah pemerintah giat melakukan program keluarga berencana (KB). Tetapi bahan program keluarga berencana saat ini masih banyak yang memiliki efek samping dalam pengunaannya. Tanaman herbal yang memiliki sifat antifertilitaslah satu-satunya bahan yang diajurkan untuk digunakan. Salah satunya adalah tanaman Beluntas (Plucea indica (L) Less), daun beluntas memili kandungan Tannin yang dapat dijadikan bahan kontrasepsi tradisional berbasis pada alam. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia UMM dan Laboratorium Kimia Terpadu IPB. Jenis penelitian adalah True Experimental Research, dengan The postest Control Group Design, teknik sampling Simple Random Sampling dengan percobaan Rancangan Acak Lengkap dengan sampel penelitian 15 ekor tikus putih jantan yang terdiri dari 5 perlakuan dengan 3 kali ulangan. Perlakuan yaitu pemberian Tannin Daun beluntas (Plucea indica(L) Less) dengan dosis 0,8 ml/ekor berdasarkan perbedaan waktu pengamatan antara kelompok kontrol, hari ke-0, hari ke-7, hari ke-14 dan hari ke-21. Parameter penelitian ini adalah penentuan kadar asam amino total sperma tikus putih. Teknik analisa dengan menggunakan ANAVA satu jalan. Bedasarkan hasil penelitian dan hasil analisis varians satu arah diperoleh F hitung > F tabel pada taraf signifikansi 5% menunjukkan ada pengaruh pemberian ekstrak tanin daun beluntas (Plucea indica (L) Less) terhadap kualitas komponen asam amino sperma pada tikus putih (Rattus norvegicus) berdasarkan perbedaan masa analisis. Dari hasil uji Duncanâ€TMs 5% waktu pengamatan tannin daun beluntas yang paling efektif menurunkan kadar asam amino total adalah kelompok Hari ke-7 hasil ini berbeda nyata dengan kelompok Kontrol (tanpa perlakuan) dan kelompok hari ke-21 Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pemberian tannin daun beluntas (Plucea indica (L) less) berdasarka waktu pengamantan terhadap kadar asama amino total sperma tikus putih jantan (Rattus norvegicus) dan pengamatan hari ke-7 dosis 0,8 ml/ekor merupakan waktu yang efektif dalam menurunkan kadar asam amino total sperma tikus putih jantan