PENGARUH PEMBERIAN MINUMAN BERENERGI TERHADAP PENINGKATAN KERUSAKAN HISTOLOGI HEPAR PADA TIKUS PUTIH (rattus novergicus strain wistar)

Main Author: KULSUM, UMI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/30574/1/jiptummpp-gdl-umikulsum0-31235-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30574/2/jiptummpp-gdl-umikulsum0-31235-2-bab1.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30574/
Daftar Isi:
  • Pendahuluan : Konsumsi minuman berenergi semakin meningkat sejak diperkenalkan di seluruh dunia pada tahun 2006 sebagai minuman yang dapat menambah energi dengan instan. Kandungan utamanya adalah kafein yang merupakan antagonis reseptor adenosin A2a yang dapat meningkatkan aktivasi polymorphonuclear cell dan resiko inflamasi yang menyebabkan kerusakan hepatosit pada sel hepar. Dan carnitine yang membentuk energi tidak spontan sehingga menghambat enzim c 6 phosphate. Tujuan : Membuktikan adanya pengaruh pemberian minuman berenergi terhadap peningkatan kerusakan histologi hepar tikus putih strain wistar. Metode : Eksperimen laboratoris dengan rancangan the post test only control group design. Sampel dibagi dalam 4 kelompok. Kelompok I (K) tanpa pemberian minuman berenergi, kelompok II. III dan IV (P1, P2, P3) diberikan minuman berenergi 72 mg, 216 mg dan 360 mg. Analisis data menggunakan One Way Anova, Test Tukey. Hasil : Hasil uji One Way Anova dan uji Tukey didapatkan nilai sig=0,000 (p<0,01) artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara perlakuan dengan jumlah sel nekrosis dan terdapat perbedaan yang bermakna antar kelompok. Kesimpulan : Minuman berenergi dapat meningkatkan jumlah sel nekrosis pada sel hepar.