TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF DAN TERAPI THOUGHT STOPPING UNTUK MENGURANGI KECEMASAN TERHADAP KEMATIAN
Main Author: | Sairah, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/30496/1/jiptummpp-gdl-sairah0982-30718-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/30496/2/jiptummpp-gdl-sairah0982-30718-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/30496/ |
Daftar Isi:
- Kecemasan merupakan suatu respon emosi normal yang dimiliki seseorang ketika menghadapi situasi tertentu, namun banyak pemicu munculnya kecemasan dan salah satunya ketika seseorang berfikir tentang kematian. Jika seseorang dihadapkan pada kecemasan dan memberikan respon secara berlebihan maka akan berubah menjadi abnormal karena melebihi dari kapasitas umumnya. Kecemasan terhadap kematian adalah kecemasan yang muncul disaat orang memikirkan akan menghadapi kematian, memiliki pengalaman/situasi di mana dia dalam keadaan hampir mati, membaca atau mendapat pengetahuan tentang kematian yang kemudian menimbulkan ketakutan Jika dilihat pada tiga komponen dari kecemasan yaitu kognitif, emosional dan fisiologis, maka ketika pemikiran negatif muncul dengan adanya ketakutan berlebihan akan kematian menyebabkan seseorang mengalami beberapa reaksi fisik seperti pusing dan berkeringat dingin dan akhirnya akan menimbulkan kecemasan. Tujuan penelitian ini untuk melihat apakah teknik relaksasi otot progresif dan thought stopping dapat mengurangi kecemasan terhadap kematian yang dirasakan subyek. Penelitian ini menggunakan single case dengan rancangan penelitian case study. Adapun subyek dalam penelitian ini seorang wanita mengalami kecemasan terhadap kematian dengan memunculkan reaksi fisik dan emosi karena memiliki pemikiran negatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara semi terstrukstur, observasi dan self monitoring yang dilakukan pada pra terapi, selama proses terapi, setelah proses terapi, dan tindak lanjut atau follow up. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik relaksasi otot progresif dan thought stopping dapat mengurangi kecemasan terhadap kematian. Relaksasi otot progresif dapat menurunkan kecemasan dari segi fisik dan emosi sehingga membantu subyek untuk dapat lebih nyaman dan rileks. Penurunan ini dapat dilihat dari hasil SUDs, hasil pra terapi adalah 75 dan pada pasca terapi adalah 5. Sedangkan thought stopping mampu membantu subyek dalam mengatasi pemikiran negatif menjadi pemikiran yang rasional dan positif. Dilihat dari hasil proses terapi yang menunjukkan perubahan bentuk pikiran secara bertahap. Penurunan ini dapat dilihat dari frekuensi munculnya pikiran negatif, hasil pra terapi adalah 4 kali dalam sehari dan pada pasca terapi adalah satu kali dalam sehari.