HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP KOMPETENSI GURU DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA KELAS XII DI MAN MALANG I

Main Author: Kholifah, Siti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/30491/1/jiptummb--sitikholif-27845-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30491/2/jiptummb--sitikholif-27845-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30491/
Daftar Isi:
  • Kompetensi yang dimiliki guru merupakan salah satu indikator yang menentukan kualitas pendidikan. Bagus tidaknya kualitas pendidikan dipengaruhi kinerja dan kompetensi guru sebagai pendidik yang melaksanakan proses pembelajaran. Sedangkan motivasi berprestasi siswa sangat mempengaruhi hasil belajar siswa di sekolah karena motivasi menggerakkan siswa dalam mengarahkan tindakan serta memilih tujuan belajar yang dirasa paling berguna bagi kehidupannya. Dengan motivasi berprestasi siswa yang tinggi, diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar di sekolah. Untuk mengetahui lebih jauh tentang hubungan variabel persepsi siswa terhadap kompetensi guru dan variabel motivasi berprestasi siswa, dilakukan penelitian dimana kompetensi guru diukur berdasarkan persepsi siswa yang mencakup dua aspek persepsi yaitu kognisi dan afeksi. Kedua variabel ini diukur dengan menggunakan skala Likert, kemudian skor dari hasil pengukuran diubah menjadi skor T, untuk mengetahui tinggi rendahnya kompetensi guru menurut persepsi siswa dan tinggi rendahnya motivasi berprestasi siswa kelas XII di MAN Malang I tahun pelajaran 2011 – 2012. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut persepsi siswa, guru yang mempunyai kompetensi tinggi sebesar 66%, sedangkan yang mempunyai kompetensi rendah 34%. Dari empat aspek kompetensi guru secara berurutan menurut persepsi siswa yang menunjukkan pengaruh positif terhadap peningkatan motivasi berprestasinya adalah: aspek kepribadian, profesional, sosial, dan pedagogis. Pada variabel motivasi berprestasi siswa, diperoleh gambaran bahwa siswa yang mempunyai motivasi berprestasi tinggi sebesar 52%, sedangkan yang mempunyai motivasi berprestasi rendah sebesar 48%. Dari hasil analisis korelasi menjelaskan adanya hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi siswa terhadap kompetensi guru dengan motivasi berprestasi siswa didapatkan re = 0,857 dan P = 0,000 Hasil perhitungan koefisien determinan variabel (r2) diperoleh sebesar 73,4% yang menandakan bahwa persepsi siswa terhadap kompetensi guru memiliki sumbangan efektif terhadap motivasi berprestasi siswa sebesar 73,4%, sedangkan sisanya 26,6% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.