HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DENGAN PENYESUAIAN SOSIAL PADA SISWA AKSELERASI TINGKAT SMP

Main Author: Susilowati, Endah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/30054/1/jiptummpp-gdl-endahsusil-28657-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30054/2/jiptummpp-gdl-endahsusil-28657-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/30054/
Daftar Isi:
  • Pembimbing : (1) Dra. Tri Dayakisni, M.Si. (2) Nimatuzahroh, S.Psi., M.Si. Ketika seorang anak menjadi remaja dan kemudian remaja berkembang menuju ke tingkat dewasa, ia mengalami banyak perubahan dalam dunia sekolahnya. Perkembangan sosial dan emosional secara instrinsik dinilai sangat penting bagi diri remaja dalam masa sekolahnya. Saat ini beberapa sekolah menyelenggarakan dua program belajar yaitu program reguler dan akselerasi. Program akselerasi dikhususkan bagi siswa yang berbakat akademik. Berdasarkan penelitian sebelumnya mengatakan bahwa anak berbakat yang masuk dalam program akselerasi mengalami penyesuaian sosial yang buruk. Penyesuaian sosial yang buruk dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah kematangan emosi. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kematangan emosi dengan penyesuaian sosial pada siswa akselerasi di SMPN 1 Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Subjek penelitian ini diambil dari seluruh siswa akselerasi yang ada di SMPN 1 Malang yang berjumlah 46 siswa, sehingga penelitian ini merupakan penelitian populasi. Instrumen yang digunakan untuk mengambil data adalah dengan menggunakan dua skala, yaitu skala kematangan emosi yang berjumlah 28 item dan skala penyesuaian sosial yang berjumlah 30 item. Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji korelasi product moment, dengan bantuan SPSS for windows versi 12. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara kematangan emosi dengan penyesuaian sosial (r =0,794, p<0,01). Artinya bahwa apabila kematangan emosi siswa akselerasi tinggi biasanya akan di ikuti dengan penyesuaian sosial yang tinggi, begitu juga sebaliknya apabila kematangan emosi rendah biasanya akan di ikuti dengan penyesuaian sosial yang rendah. Adapun besarnya sumbangan efektif kematangan emosi dengan penyesuaian sosial sebesar 63%, sedangkan sisanya 37% disebabkan oleh faktor lain.