HUBUNGAN KUALITAS KOLABORASI PERAWAT DAN DOKTER DENGAN KEPUASAN PASIEN PADA PELAYANAN KESEHATAN DI RSUD NGUDI WALUYO WLINGI KABUPATEN BLITAR

Main Author: KHUSNA, MARIA NURUL
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/29943/1/jiptummpp-gdl-marianurul-31821-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29943/2/jiptummpp-gdl-marianurul-31821-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29943/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Tuntutan kepuasan pasien pada pelayanan kesehatan semakin meningkat. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan pasien adalah kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan oleh perawat dan dokter sebagai tenaga kesehatan yang paling sering berinteraksi dengan pasien. Perawat dan dokter berkolaborasi untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik. Batas-batas kewenangan dalam kontrol kekuasaan, komunikasi yang terjalin, kepentingan bersama, dan tujuan bersama adalah komponen dari kolaborasi perawat dan dokter yang dapat mempengaruhi kepuasan pasien. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik, dengan pendekatan penelitian regresi ganda. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 38 responden yang terdiri dari 14 orang perawat, 4 orang dokter, dan 19 orang pasien yang berada di Ruang Rawat Inap Dahlia 1 RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Kabupaten Blitar dengan total sampling. Penelitian ini terdiri dari variabel independen yaitu kualitas kolaborasi (kontrol kekuasaan, komunikasi, kepentingan bersama, tujuan bersama) dan variabel dependen (kepuasan pasien pada pelayanan kesehatan) yang dikumpulkan dengan menggunakan alat ukur berupa kuesioner rating scale. Analisa data yang digunakan ada 2 cara, yaitu analisis deskriptif, dan analisis uji regresi linier ganda. Hasil: Nilai R2 48,4% menunjukkan hubungan kuat yang berarti koefisien regresi gandannya signifikan dengan kualitas kolaborasi (kontrol kekuasaan, komunikasi, kepentingan bersama, dan tujuan bersama perawat dan dokter) berhubungan secara signifikan dengan kepuasan pasien pada pelayanan kesehatan Kesimpulan: Terdapat hubungan yang positif antara kualitas kolaborasi (kontrol kekuasaan, komunikasi, kepentingan bersama, dan tujuan bersama perawat dan dokter) dengan kepuasan pasien. Artinya semakin tinggi kualitas kolaborasi maka kepuasan pasien akan semakin tinggi, karena nilai probabilitas kurang dari 0,05 maka Ho di tolak dan Hi diterima.