PENGARUH EKSTRAK BIJI ANGGUR MERAH (Vitis vinifera) TERHADAP PERBAIKAN HISTOLOGIS SEL BETA PANKREAS TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) STRAIN WISTAR MODEL DIABETIKUM

Main Author: PUSPITA, RAHAYU ENDAH
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/29806/1/jiptummpp-gdl-rahayuenda-30122-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29806/2/jiptummpp-gdl-rahayuenda-30122-2-bab1.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29806/
ctrlnum 29806
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.umm.ac.id/29806/</relation><title>PENGARUH EKSTRAK BIJI ANGGUR MERAH (Vitis vinifera) TERHADAP PERBAIKAN HISTOLOGIS SEL BETA PANKREAS TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) STRAIN WISTAR MODEL DIABETIKUM</title><creator>PUSPITA, RAHAYU ENDAH</creator><subject>R Medicine (General)</subject><description>Latar Belakang: Pankreas merupakan organ penting dalam mengatur kadar glukosa darah. Alloxan adalah senyawa diabetogenik yang dapat menghancurkan sel beta pankreas. Kerusakan sel beta pankreas menyebabkan produksi insulin menurun. Ekstrak biji anggur merah sebagai penangkal radikal bebas karena mengandung flavonoid dan OPC. Selain itu OPC juga dapat sebagai proteksi DNA sehingga memperbaiki sel beta pankreas tikus putih yang rusak.&#xD; &#xD; Tujuan: Membuktikan pengaruh ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) terhadap perbaikan histologis sel beta pankreas tikus putih strain wistar model diabetikum.&#xD; &#xD; Metode: Penelitian eksperimental murni, dengan rancangan The Post Test Control Group Design. Sampel penelitian dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok I (kontrol negatif), kelompok II (kontrol positif) diberi alloxan,kelompok III diberi alloxan dan ekstrak biji anggur merah 0,093 gr/200 gr BB/hari, kelompok IV diberi alloxan dan ekstrak biji anggur merah 0,187 gr/200 gr BB/hari. Dianalisis dengan uji one way ANOVA, uji korelasi, dan uji regresi.&#xD; &#xD; Hasil penelitian dan diskusi: Hasil uji one way ANOVA terdapat pengaruh yang bermakna antar kelompok dengan nilai (sig=0,000) p &lt; 0,05. Hasil uji tukey 5% didapatkan sel beta tiap kelompok berbeda. Hasil uji korelasi didapatkan pearson correlation=0,907 dengan arah positif artinya semakin besar dosis ekstrak biji anggur merah maka semakin besar perbaikan sel beta pankreas. Hasil uji regresi didapatkan R2 = 0,823 yang menunjukkan ekstrak biji anggur berpengaruh terhadap persentase sel beta sebanyak 82,3%.&#xD; &#xD; Kesimpulan: Ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) dapat memperbaiki sel beta pankreas tikus putih (Rattus Novergicus) strain wistar model diabetikum.</description><date>2012-11-29</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umm.ac.id/29806/1/jiptummpp-gdl-rahayuenda-30122-1-pendahul-n.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umm.ac.id/29806/2/jiptummpp-gdl-rahayuenda-30122-2-bab1.pdf</identifier><identifier> PUSPITA, RAHAYU ENDAH (2012) PENGARUH EKSTRAK BIJI ANGGUR MERAH (Vitis vinifera) TERHADAP PERBAIKAN HISTOLOGIS SEL BETA PANKREAS TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) STRAIN WISTAR MODEL DIABETIKUM. Other thesis, University of Muhammadiyah Malang. </identifier><recordID>29806</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author PUSPITA, RAHAYU ENDAH
title PENGARUH EKSTRAK BIJI ANGGUR MERAH (Vitis vinifera) TERHADAP PERBAIKAN HISTOLOGIS SEL BETA PANKREAS TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) STRAIN WISTAR MODEL DIABETIKUM
publishDate 2012
topic R Medicine (General)
url http://eprints.umm.ac.id/29806/1/jiptummpp-gdl-rahayuenda-30122-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29806/2/jiptummpp-gdl-rahayuenda-30122-2-bab1.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29806/
contents Latar Belakang: Pankreas merupakan organ penting dalam mengatur kadar glukosa darah. Alloxan adalah senyawa diabetogenik yang dapat menghancurkan sel beta pankreas. Kerusakan sel beta pankreas menyebabkan produksi insulin menurun. Ekstrak biji anggur merah sebagai penangkal radikal bebas karena mengandung flavonoid dan OPC. Selain itu OPC juga dapat sebagai proteksi DNA sehingga memperbaiki sel beta pankreas tikus putih yang rusak. Tujuan: Membuktikan pengaruh ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) terhadap perbaikan histologis sel beta pankreas tikus putih strain wistar model diabetikum. Metode: Penelitian eksperimental murni, dengan rancangan The Post Test Control Group Design. Sampel penelitian dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok I (kontrol negatif), kelompok II (kontrol positif) diberi alloxan,kelompok III diberi alloxan dan ekstrak biji anggur merah 0,093 gr/200 gr BB/hari, kelompok IV diberi alloxan dan ekstrak biji anggur merah 0,187 gr/200 gr BB/hari. Dianalisis dengan uji one way ANOVA, uji korelasi, dan uji regresi. Hasil penelitian dan diskusi: Hasil uji one way ANOVA terdapat pengaruh yang bermakna antar kelompok dengan nilai (sig=0,000) p < 0,05. Hasil uji tukey 5% didapatkan sel beta tiap kelompok berbeda. Hasil uji korelasi didapatkan pearson correlation=0,907 dengan arah positif artinya semakin besar dosis ekstrak biji anggur merah maka semakin besar perbaikan sel beta pankreas. Hasil uji regresi didapatkan R2 = 0,823 yang menunjukkan ekstrak biji anggur berpengaruh terhadap persentase sel beta sebanyak 82,3%. Kesimpulan: Ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) dapat memperbaiki sel beta pankreas tikus putih (Rattus Novergicus) strain wistar model diabetikum.
id IOS4109.29806
institution Universitas Muhammadiyah Malang
institution_id 136
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Malang
library_id 546
collection UMM Institutional Repository
repository_id 4109
city MALANG
province JAWA TIMUR
repoId IOS4109
first_indexed 2017-03-21T02:48:06Z
last_indexed 2017-03-21T02:48:06Z
recordtype dc
_version_ 1675924337311350784
score 17.538404