HUBUNGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI TERHADAP PENURUNAN ANGKA KEJADIAN DERMATITIS KONTAK AKIBAT KERJA PADA PEKERJA BAGIAN PEWARNAAN DI INDUSTRI BATIK TANJUNGBUMI MADURA
Main Author: | Muttaqin, Imam |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/29801/1/jiptummpp-gdl-imammuttaq-30133-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/29801/2/jiptummpp-gdl-imammuttaq-30133-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/29801/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Penggunaan bahan kimia selain membawa dampak positif bagi kemajuan dunia industri juga memiliki dampak negatif terutama bagi kesehatan pekerja, salah satunya adalah dermatitis kontak akibat kerja. Pada umumnya, penyakit ini terjadi akibat dari kecelakaan kerja atau karena kecerobohan dengan tidak menggunakan alat pelindung diri . Tujuan : Mengetahui hubungan pemakaian alat pelindung diri terhadap penurunan angka kejadian dermatitis kontak akibat kerja pada pekerja bagian pewarnaan di industri Batik Tanjungbumi Madura. Metode : Observasi analitik dengan rancangan cross sectional, pengambilan sampel secara total sampling, besar sampel yang memenuhi kriteria inklusi sebesar 72 responden. Analisis data menggunakan statistik uji Chi-square dengan =0.05. Hasil Penelitian: Prevalensi kejadian dermatitis kontak akibat kerja di industri Batik Tanjungbumi Madura sebanyak 29 pekerja (40,4%). Pekerja yang memakai alat pelindung diri dan terdiagnosis dermatitis kontak akibat kerja sebanyak 1 pekerja (1,4%). Pekerja yang tidak memakai alat pelindung diri dan terdiagnosis dermatitis kontak akibat kerja sebanyak 28 pekerja (39%). Besar resiko terkena dermatitis kontak akibat kerja pada pekerja yang tidak menggunakan alat pelindung diri sebesar 25,053 kali. Hasil uji Chi-square menunjukan nilai koefisien 37,333 dan nilai signifikansi 0,000 (dengan nilai p<α 0.05) sehingga terdapat hubungan yang signifikan (bermakna) antara pemakaian alat pelindung diri terhadap penurunan angka kejadian dermatitis kontak akibat kerja pada pekerja bagian pewarnaan di industri Batik Tanjungbumi Madura. Kesimpulan : Terdapat hubungan antara pemakaian alat pelindung diri terhadap penurunan angka kejadian dermatitis kontak akibat kerja pada pekerja bagian pewarnaan di industri Batik Tanjungbumi Madura.