ANALISA YURIDIS PEMENUHAN HAK TERDAKWA UNTUK DIDAMPINGI PENASIHAT HUKUM DALAM PERKARA PIDANA YANG DIANCAM PIDANA 5 TAHUN KEATAS MENURUT KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA (Studi Putusan Pengadilan Negeri Jember No 216/pid.b/2010/pn.jr)
Main Author: | SUSILO, RETNO ANDRIANY |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/29717/1/jiptummpp-gdl-retnoandri-28627-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/29717/2/jiptummpp-gdl-retnoandri-28627-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/29717/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan mengenai hak terdakwa yang terkena ancaman 5 tahun atau lebih yang tidak di damping oleh penasehat hokum pada saat pemeriksaan penyidik dan mengenai penyebabnya terdakwa tidak di damping penasehat hukum. Penelitian ini merupakan jenis penilitian hokum normatif yang bersifat deskriptif, data peneltian ini meliputi data primer dan data sekunder, data primer merupakan data utama penelitian ini, sedangkan sekunder di gunakan sebagai pendukung data primer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk perlindungan hokum bagi terdakwa yang terkena ancaman pidana 5 tahun atau lebih yang tidak didampingi dengan penasihat hokum pada saat pemeriksaan penyidik masih belum sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang telah ditentukan dalam pasal 56 ayat (1) dan (2) KUHAP. Dalam pelaksanaannya masih ditemukan beberapa penyebab terdakwa tidak didampingi oleh penasihat hukum. Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah untuk memberikan jawaban terhadap permasalahan yang diteliti dapat dipergunakan sebagai bahan masukkan terhadap para pihak yang mengalami dan terlibat langsung dengan kasus ini