UPAYA PEMERINTAH INDONESIA DALAM MEMPERTAHANKAN CULTURAL HERITAGE PASCA KLAIM MALAYSIA TAHUN 2006 - 2009

Main Author: FARIYANA,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/29546/1/jiptummpp-gdl-fariyana05-29874-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29546/2/jiptummpp-gdl-fariyana05-29874-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29546/
Daftar Isi:
  • Pembimbing I: Tonny Dian Effendi, S.Sos., M.Si, Pembimbing II: Victory Pradhitama, S.Sos., M.Si Masa pemerintahan Indonesia, Pada tahun 2006-2009 terjadi banyak masalah antara Indonesia dengan Malaysia, salah satunya adalah masalah klaim kesenian budaya yang dilakukan oleh Malaysia terhadap kesenian budaya milik Indonesia. Pemerintah Indonesia dalam masalah ini harus lebih tegas agar klaim kesenian budaya tidak terjadi lagi secara berkelanjutan. Dalam penelitian ini Pemerintah Indonesia mengambil langkah dengan cara Diplomasi. Penelitian berusaha menemukan upaya yang sudah dilakukan Pemerintah Indonesia guna mempertahankan kesenian budaya Indonesia. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsep Diplomasi Kebudayaan dalam bentuk Eksibisi dan Konsep Luar Negeri . Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data library research dan teknik analisis data deskriptik. Melalui analisis data ini peneliti menemukan beberapa temuan yang sudah di ambil Pemerintah Indonesia dalam upaya mempertahankan klaim kesenian budaya Indonesia, yaitu, pertama, melakukan protes nota diplomatik yang berfungsi untuk menegur tentang masalah klaim kesenian budaya yang sudah dilakukan Malaysia, Kedua, melakukan upaya dengan jalan bilateral dan melakukan promosi-promosi untuk mempertahankan kesenian budaya Indonesia. Ketiga, mengajukan pengukuhan kesenian budaya Indonesia ke UNESCO.