TUTURAN INTEROGATIF GURU KELAS IV DALAM INTERAKSI BELAJAR MENGAJAR DI SD MUHAMMADIYAH I MALANG TAHUN AJARAN 2011/2012

Main Author: KURNIAWATI, NOVI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/29451/1/jiptummpp-gdl-novikurnia-29349-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29451/2/jiptummpp-gdl-novikurnia-29349-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/29451/
Daftar Isi:
  • Pembimbing: (1) Drs. Gigit Mujianto, M.Si (2) Dr. Dra. Bahasa merupakan sarana komunikasi yang digunakan untuk saling berinteraksi antara makhluk satu dengan yang lainnya. Dalam dunia pendidikan, bahasa digunakan sebagai alat untuk memberikan pengajaran kepada siswa. Guru sebagai pengajar harus mampu memilah dan memilih bahasa yang digunakan. Berakar dari kemampuan guru dalam bertutur dan menggunakan bahasa, penelitian tentang tuturan interogatif ingin peneliti deskripsikan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan pragmatik sebagai bahan untuk menganalisis tuturan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan jenis pertanyaan, makna tuturan interogatif, fungsi tuturan interogatif, dan strategi kesantunan yang digunakan guru dalam interaksi belajar mengajar. Teori yang digunakan dalam analisis merupakan teori dari Geoffrey Leech. Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV-B SD Muhammadiyah I Malang dengan subyek penelitian tiga guru dari mata pelajaran bahasa Indonesia, matematika, IPA, PKN, dan IPS. Data penelitian ini berupa tuturan interogatif guru saat interaksi belajar mengajar di kelas berlangsung. Data tersebut diperoleh dengan teknik observasi dan rekam. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa berbagai jenis, makna, fungsi, dan strategi tuturan yang digunakan guru. Adapun jenis-jenis pertanyaannya adalah pertanyaan permintaan, pertanyaan retorik, pertanyaan mengarahkan atau menuntut, pertanyaan menggali, pertanyaan pengetahuan, pertanyaan pemahaman, pertanyaan penerapan, pertanyaan analisis, pertanyaan evaluasi, dan pertanyaan sempit memusat. Adapun makna tuturan yang digunakan berupa makna asertif dan makna direktif. Adapun fungsi tuturannya berupa fungsi kompetitif dan fungsi bekerja sama. Dan strategi kesantunannya adalah negatif dan netral. Kesimpulan berdasarkan ketiga kegiatan pembelajaran yaitu kegiatan awal, inti, dan penutup menjelaskan bahwa jenis pertanyaan pengetahuan. makna direktif, fungsi kompetitif, dan strategi kesantunan negatif intensitas kemunculannya tinggi.