UJI AKTIVITAS ANTIKANKER DAUN KUCAI (Allium odorum L.)TERHADAP SEL KANKER KOLON WiDr SECARA In Vitro DENGAN METODE MTT (Ekstrak n-Heksana dan Ekstrak Metanol)
Main Author: | FARISNAWATI, ATIKA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/28641/1/jiptummpp-gdl-atikafaris-33574-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/28641/2/jiptummpp-gdl-atikafaris-33574-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/28641/ |
Daftar Isi:
- Kucai (Allium odorum L.) adalah tanaman yang berfungsi mencegah penyakit kanker dan hipertensi, serta bisa menurunkan kadar kolesterol darah, sebagai bakterisida pada infeksi paru dan dapat membantu mengatasi kelelahan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui aktivitas antikanker ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol daun kucai (Allium odorum L.) terhadap sel kanker kolon WiDr dengan metode MTT (Microculture Tetrazolium Salt) Assay dan mengetahui golongan senyawa kimia dari ekstrak yang positif terhadap uji MTT Assay. Sitotoksisitas dapat dilihat dari prosentase sel hidup yang kemudian ditentukan besarnya IC50 dengan menggunakan Probit Analysis. Menurut NCI (National Cancer Institute) suatu ekstrak dikatakan aktif sebagai antikanker jika harga IC50 < 30 Âμg/ml. Dari ekstrak yang diuji yaitu ekstrak n-heksana dan ekstrak metanol, ekstrak n-heksana mempunyai harga IC50 yaitu 496.136 Âμg/ml, sedangkan ekstrak metanol mempunyai harga IC50 yaitu 1787.203 Âμg/ml. Hasil skrining golongan senyawa kimia dengan menggunakan KLT diketahui bahwa ekstrak n-heksana mengandung senyawa golongan flavonoid dan steroid/triterpenoid.