PERBEDAAN EFEKTIFITAS TEKNIK YOGA (CAT STRECH EXERCISE) DENGAN SENAM DISMENORE TERHADAP PENURUNAN NYERI HAID (DISMENORHEA PRIMER) PADA MAHASISWA PSIK MUHAMMADIYAH MALANG

Main Author: ANJELINA, NOVI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/28417/1/jiptummpp-gdl-novianjeli-31929-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/28417/2/jiptummpp-gdl-novianjeli-31929-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/28417/
Daftar Isi:
  • Dismenore primer adalah nyeri menstruasi tanpa adanya gejala patalogis pelvis akibat endometrium yang mengandung prostaglandin dalam jumlah tinggi sehingga menyebabkan kontraksi miometrium yang kuat dan mampu menyempitkan pembuluh darah dan mengakibatkan iskemi. Di Indonesia, angka kejadian dismenore primer sebesar 54,89%. Manajemen nyeri yang sudah pernah dilakukan untuk mengurangi nyeri haid yaitu teknik yoga (Cat Strech Exercise) dan senam dismenore. Mekanisme kerja teknik yoga (Cat Strech Exercise) dan senam dismenore dalam menurunkan nyeri haid melalui pengeluaran hormon endorphine. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan efektifitas teknik yoga (Cat Strech Exercise) dengan senam dismenore terhadap penurunan nyeri haid (Dismenore Primer). Desain penelitian ini adalah Quasy Eksperimental tanpa kelompok kontrol dengan pendekatan Pre-Pro test Design. Populasi penelitian adalah Mahasiswi PSIK UMM Angkatan 2010 dengan sampel 46 (23 kelompok teknik yoga (cat strech exercise) dan 23 kelompok senam dismenore) menggunakan teknik sampling Purposive sampling. Variabel independen adalah teknik yoga (cat strech exercise) dan senam dismenore sedangkan variabel dependen adalah intensitas nyeri haid dismenore. Analisa menggunakan uji beda mean atau t-test independen. Dari hasil analisa data dengan di uji menggunakan t-test dependen didapatkan nilai rata-rata efektifitas teknik yoga (cat strech exercise) adalah 3,96 dengan p-value 0,000 dan senam dismenore 2,96 dengan p-value 0,000. Setelah dilakukan perbandingan dengan menggunakan t-test independen didapatkan nilai thitung lebih besar daripada ttabel (3,754> 2,015), dan selain itu nilai signifikansi kurang dari α = 0,05 (0,001 < 0,05) sehingga disimpulkan H1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa pemberian teknik yoga (cat stretch exercise) lebih efektif dalam menurunkan nyeri dismenore daripada senam dismenore. Melakukan teknik yoga (cat stretch exercise) lebih baik digunakan daripada senam dismenore untuk mengurangi nyeri haid pada mahasiswi PSIK Universitas Muhammadiyah Malang.