PENGARUH EKSTRAK BIJI ANGGUR MERAH (Vitis vinifera) TERHADAP PENURUNAN KETEBALAN DINDING ARCUS AORTA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) ATEROSKLEROTIK

Main Author: NUGROHO, KI AGENG NICO PRASETYO
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/28265/1/jiptummpp-gdl-kiagengnic-31801-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/28265/2/jiptummpp-gdl-kiagengnic-31801-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/28265/
Daftar Isi:
  • Nugroho, Ki Ageng Nico Prasetyo. 2013. Pengaruh pemberian ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) terhadap regresi plak aterosklerosis pada tikus putih jantan aterosklerotik (Rattus norvegicus strain wistar). Tugas akhir. Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (1) Meddy Setiawan, * (2) Moch. MaÂ’roef, ** Latar Belakang : Penyakit Jantung koroner merupakan akibat dari aterosklerosis. Faktor pemicu timbulnya aterosklerosis salah satunya adalah diet tinggi lemak. Mekanisme diet tinggi lemak melalui peningkatan LDL di dalam vaskular yang nantinya LDL akan masuk kedalam dinding pembuluh darah dan terbentuk suatu lesi lemak dan hasilnya akan terbentuk penebalan dinding pembuluh darah. Ekstrak biji anggur merah mengandung flavonoid, seperti proantosianidin yang dapat menurunkan rasio LDL / HDL. Tujuan : Untuk membuktikan pengaruh ekstrak biji anggur merah terhadap regresi plak aterosklerosis pada tikus putih jantan aterosklerotik (Rattus norvegicus strain wistar). Metode : Eksperimental dengan menggunakan rancangan The Post Test Only Control Group Design. Masing-masing diberikan dengan dosis 1,8mg/200grBB/hari, 3,6mg/200grBB/hari, dan 5,4mg/200grBB/hari. Hasil Penelitian dan Diskusi : Dari hasil uji One way Anova, didapatkan pengaruh yang bermakna (nilai sig= 0,000 < p(0,01)) antar kelompok perlakuan. Hasil uji tukey 1%, didapatkan notasi yang berbeda antara kelompok perlakuan, berarti terdapat pengaruh dosis ekstrak biji anggur merah terhadap regresi plak aterosklerosis. Hasil uji regresi menunjukkan terlihat ada pengaruh yang sangat signifikan (R2 = 0.632; Sig = 0.000 < 0.01) antar kelompok. Uji korelasi dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara pemberian ekstrak biji anggur merah terhadap ketebalan dinding aorta tikus. Hal ini ditunjukkan dengan nilai sig. (2-tailed) = 0.000 < p (0.01) yang berarti terdapat hubungan yang sangat bermakna. Kesimpulan : Ekstrak biji anggur merah (Vitis vinifera) dapat meregresi plak aterosklerosis pada tikus putih jantan (Rattus norvegius Strain wistar) aterosklerotik