INDONESIA’S FOREIGN POLICY: ON ISRAEL – PALESTINE CONFLICT ISSUES
| Main Author: | Rahmawati, Noorayni |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/27985/1/jiptummpp-gdl-nooraynira-34274-2-chapteri.pdf http://eprints.umm.ac.id/27985/2/jiptummpp-gdl-nooraynira-34274-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/27985/ |
Daftar Isi:
- Dukungan Indonesia terhadap Palestina dan mengkritik Israel mewarnai segala bentuk politik Indonesia di forum Internasional dalam proses perdamaian dari kedua negara. Politik luar negeri Indonesia mendapat banyak tekanan dari kondisi dalam negeri Indonesia di mana masyarakat Indonesia sangat sensitif tentang masalah Palestina dan Israel. Dukungan tanpa syarat untuk Palestina dari setiap elemen dalam masyarakat Indonesia membuat pemerintah tidak ingin mengambil risiko dengan membuka hubungan dengan Israel. Secara metodologis, penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan menggunakan teori model politik-birokrasi pengambilan keputusan oleh Graham T. Alisson dan konsep kebijakan luar negeri, dalam upaya untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana pengaruh peran Indonesia terhadap hubungan multilateral dalam resolusi konflik Israel – Palestina? Setelah diskusi, hasilnya adalah Indonesia memiliki peran yang sangat kuat dalam mendukung kemerdekaan Palestina, karena tekanan yang ditunjukkan oleh masyarakat Indonesia dan UUD 1945 yang menyatakan "kolonialisme harus dihapuskan di atas bumi," di mana pemerintah Indonesia mengutuk pendudukan Israel di tanah Palestina. Karena tidak adanya hubungan diplomatic dengan Israel, Indonesia tidak memiliki kontak dengan Israel dalam proses perdamaian kecuali melalui PBB, meski Indonesia telah berkomitmen untuk mendukung solusi dua negara. Tapi Indonesia mendukung semua bentuk resolusi internasional yang membantu Palestina mendapatkan hak dan kemerdekaan mereka .