PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI TOKOH SEJARAH HINDU - BUDDHA DAN ISLAM DI INDONESIA MELALUI MODEL JIGSAW KELAS V SDN PURWANTORO 2 MALANG
| Main Author: | ERISANTI, MAIDA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/27056/1/jiptummpp-gdl-maidaerisa-34070-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/27056/2/jiptummpp-gdl-maidaerisa-34070-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/27056/ |
Daftar Isi:
- Pembimbing: (1) Dr. Endang Poerwanti, M.Pd (2) Dr. Ichsan Anshory AM., M.Pd. Penelitian dengan judul “ Penggunaan Model Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Materi Tokoh Sejarah Hindu – Buddha Dan Islam Di Indonesia Kelas V SDN Purwantoro 2 Malang ”, di dasari atas beberapa masalah kongkrit yang terjadi di SDN Purwantoro 2 Malang di antaranya adalah siswa kurang begitu memahami materi yang disampaikan khususnya Ilmu Pengetahuan Sosial, hasil belajar siswa masih dibawah KKM, ketertarikan siswa untuk mempelajari sejarah pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial juga kurang, dan pembelajaran yang kurang inovatif yang dilakukan oleh guru kelas. Sehingga prosentase ketuntasan pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial hanya mencapai 50% dan KKM yang di tetapkan di sekolah tersebut 70, penelitian ini bertujuan untuk 1) Mendeskripsikan penerapan pembelajaran dengan menggunakan Model Jigsawdalam mata pelajaran IPS kelas V SDN Purwantoro 2 Malang dapat meningkatkan hasil belajar siswa. 2) Menjelaskan peningkatan hasil belajar IPS kelas V SDN Purwantoro 2 Malang. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Subyek penelitian ini adalah 31 siswa kelas V SDN Purwantoro 2 Malang. Instrumen yang digunakan meliputi lembar observasi, Lembar Wawancara, dan Lembar Kerja Siswa. Data yang diperoleh dianalisis dengan kualitatif diskriptif. Penelitian dilaksanakan dengan dua siklus melalui tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pembelajaran IPS dengan penerapan Model Pembelajaran Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa dari siklus 1 terdapat 48,3%, (Cukup). Sedangkan pada siklus 2 meningkat menjadi 87%, (sangat baik). Dari peningkatan hasil ketuntasan belajar siswa tersebut maka dapat disimpulkan bahwa, dengan penerapan model Jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial.