ANALISIS KANDUNGAN TIMBAL (Pb) PADA POHON ANGSANA (Pterocarpus indicus) DAN GLODOGAN (Polyalthia longifolia Bent & Hook. F) DI BEBERAPA RUAS JALAN UTAMA KECAMATAN WLINGI KABUPATEN BLITAR DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI SMP
Main Author: | RAMADHANI, RIZKA EFRILA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/26855/1/jiptummpp-gdl-rizkaefril-34226-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/26855/2/jiptummpp-gdl-rizkaefril-34226-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/26855/ |
Daftar Isi:
- Setiap tahun di Indonesia terjadi peningkatan jumlah kendaraan bermotor yang cukup besar. Di sisi lain dengan makin meningkatnya jumlah kendaraan dan pemakaian bahan bakar minyak, maka gas buang yang diintroduksikan ke atmosfer juga makin besar jumlahnya. Kegiatan tersebut mengakibatkan adanya unsur-unsur gas, baik itu karbon dioksida, karbon monoksida, maupun partikel Pb yang dilepaskan ke udara. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui perbedaan kadar timbal (Pb) pada daun Angsana dan daun Glodogan dan untuk mengetahui manakah diantara daun Angsana dan daun Glodogan yang menyerap Pb paling tinggi. Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui perbedaan kandungan Pb pada daun Angsana (Pterocarpus indicus) dan daun Glodogan (Polyalthia longifolia Bent & Hook. F) yang terletak delapan ruas jalan utama Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar. Sampel dianalisis menggunakan Spektroskopi Serapan Atom (SSA). Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah kandungan Pb pada daun Angsana (2,04 – 8,29 ppm) dan kandungan Pb pada daun Glodogan (4,34 – 7,00 ppm). Kandungan Pb pada daun Angsana (Pterocarpus indicus) serta daun Glodogan (Polyalthia longifolia Bent & Hook. F) dibeberapa ruas jalan utama Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar memiliki perbedaan yang nyata. Tanaman yang mampu menyerap timah hitam (Pb) tertinggi yaitu pada tanaman Angsana sebesar 8,29 ppm. Secara normal kandungan Pb tanaman bekisar 0,5 – 3,0 ppm.