PERAN ORANG TUA TERHADAP PENDIDIKAN AKHLAK ANAK USIA DINI DI TK MUSLIMAT NU 04 JATISARI PAKISAJI KABUPATEN MALANG

Main Author: SUTAMAH,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
etc
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/26469/1/jiptummpp-gdl-sutamahnim-38145-2-bab1.pdf
http://eprints.umm.ac.id/26469/2/jiptummpp-gdl-sutamahnim-38145-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/26469/
Daftar Isi:
  • Melihat kondisi tentang akhlak masyarakat saat ini yang kurang baik, ada keinginan untuk memperbaiki akhlak masyarakat dalam pendidikan di tingkat taman kanak-kanak melalui penelitian yang dilakukan di TK Muslimat NU 04 Jatisari Pakisaji Kabupaten Malang Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran orang tua terhadap pendidikan akhlak anak usia dini selain itu juga mengungkapkan faktor pendukung dan penghambat orang tua terhadap pendidikan akhlak anak usia dini. Yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan informannya adalah orang tua, guru dan murid. Pemilihan TK Muslimat NU 04 Jatisari Pakisaji Kabupaten Malang Sebagai setting/ objek penelitian, karena murid-murid sering mengucapkan kata-kata yang kasar dan tidak sopan, sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian di TK tersebut. Sedangkan metode Pengumpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan analisis datanya menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua terhadap pendidikan akhlak anak usia dini meliputi mendidik dan mengajarkan akhlak yang mulia, dalam hal mengajarkan kebenaran, kasih sayang, dan tanggung jawab. Mengasuh dan membimbing anak dengan cara memberi contoh yang baik dalam kegiatan keagamaan yaitu melaksanakan kewajiban beribadah dalam shalat, membaca al-QurÂ’an, membaca shalawat nabi, sikap dermawan,dan menjaga kebersihan, berbicara yang baik. Dan yang menjadi faktor pendukung baik internal maupun eksternal meliputi: kepribadian anak, lingkungan keluarga, kecerdasan orang tua,guru, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat yang baik. Dan yang menjadi faktor penghambat adalah terbatasnya pengawasan orang tua, tingkat pendidikan orang tua, faktor ekonomi, teman dan televisi.