PENGARUH KADAR CMC-Na TERHADAP MUTU FISIK TABLET HISAP EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza. Roxb) DENGAN BASIS MANITOL

Main Author: KHOIRIYAH, SABITUL
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/26043/1/jiptummpp-gdl-sabitulkho-37082-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/26043/2/jiptummpp-gdl-sabitulkho-37082-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/26043/
Daftar Isi:
  • Salah satu tanaman yang sedang dikembangkan menjadi obat herbal adalah temulawak (Curcuma xanthorrhiza. Roxb) yang memiliki khasiat sebagai immunomodulator karena adanya kurkuminoid yang terkandung didalamnya. Kelebihan obat yang berasal dari tanaman yaitu dapat memberikan efek terapi dengan efek samping yang lebih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kadar CMC- Na 1%, 2% dan 3% dalam formulasi tablet hisap ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza. Roxb) yang memenuhi persyaratan mutu fisik tablet. Tablet hisap dibuat dengan metode granulasi basah dengan berbagai konsentrasi bahan pengikat CMC- Na (0%, 1%, 2% dan 3%). Dilanjutkan dengan pemeriksaan mutu fisik granul dan mutu fisik tablet hisap ekstrak temulawak. Hasil pemeriksaan dianalisis dengan menggunakan one way anova dengan program SPSS pada tingkat kepercayaan 95%, dilanjutkan dengan Tukey HSD untuk menunjukan adanya perbedaan yang bermakna pada mutu fisik tablet dari masing-masing formula terhadap peningkatan kadar bahan pengikat CMC- Na. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada waktu melarut tablet, tetapi kurang mempengaruhi kekerasan tablet dan kerapuhan tablet. Hasil menunjukkan memperlambat waktu melarut tablet tetapi tidak dapat meningkatkan kekerasan tablet dan menurunkan kerapuhan tablet hisap ekstrak temulawak. Formula terpilih adalah formula 1 dengan kadar bahan pengikat 1%.