STUDI PENGGUNAAN BISOPROLOL PADA PASIEN GAGAL JANTUNG (Penelitian Dilakukan di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang)
Main Author: | RACHMAN, SARTIKA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/26035/1/jiptummpp-gdl-sartikarac-37087-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/26035/2/jiptummpp-gdl-sartikarac-37087-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/26035/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Gagal jantung adalah sindroma klinis yang disebabkan oleh ketidakmampuan jantung untuk memompa darah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh. Bisoprolol merupakan beta bloker generasi kedua yang mengantagonis reseptor-β1 secara selektif (kardioselektif). Bisoprolol memperlambat aktivitas jantung dengan cara menghentikan pesan (neurotransmitter) yang dikirim oleh saraf simpatis ke jantung. Hal tersebut dilakukan dengan memblokir reseptor β1-adrenergik, akibatnya jantung berdetak lebih lambat sehingga tekanan darah dalam pembuluh darah berkurang dan jantung akan lebih mudah untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Tujuan: Mengetahui pola penggunaan bisoprolol pada pasien gagal jantung di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang terkait dosis, rute pemberian, frekuensi, dan aturan penggunaannya. Metode: Penelitian observasional berupa studi retrospektif pada pasien gagal jantung periode Januari - Desember 2013. Hasil dan Kesimpulan: Bisoprolol tidak digunakan sebagai terapi tunggal pada gagal jantung, melainkan dikombinasi dengan antihipertensi lainnya. Kombinasi yang paling banyak digunakan terapi yaitu furosemid, spironolakton, captopril, dan bisoprolol yaitu sebanyak (44,7%). Bisoprolol diberikan melalui rute peroral dengan frekuensi sekali dalam sehari. Dosis bisoprolol yang diberikan diawali dari dosis 1,25 mg (68,4%), 2,5 mg (21,1%) dan 5 mg (10,5%) kemudian dinaikkan secara bertahap sesuai dengan kondisi pasien hingga mencapai dosis pemeliharaan yaitu 10 mgdalam sehari.Penggunaan terapi bisoprolol pada pasien gagal jantung sudah sesuai dengan guideline.