HUBUNGAN IMPLEMENTASI PERAWAT TENTANG PATIENT SAFETY DENGAN RESIKO CEDERA PADA INFANT DAN TODDLER

Main Author: SHALSABILLA, NOVYLA AINA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/26014/1/jiptummpp-gdl-novylaaina-38410-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/26014/2/jiptummpp-gdl-novylaaina-38410-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/26014/
Daftar Isi:
  • Aini Alifatin, M.Kep 2 Solichati, S.Kep.Ns 3 Latar Belakang : Cedera pada toddler dapat mengakibatkan kondisi yang fatal. Penyebabnya adalah karena anak yang usianya masih kecil tidak mengetahui cara melindungi dirinya dari cedera. Secara alamiah, anak – anak memiliki sifat ingin tahu, menjelajah lingkungan untuk belajar dan mengembangkan diri. Keamanan biasanya merupakan perhatian utama orang tua termasuk juga aspek – aspek seperti persiapan makan, penanganan yang aman, mainan yang aman, peralatan dan lingkungan rumah sakit. Bentuk kejadian nyaris cedera (KNC) yang dilaporkan dari total insiden sebanyak 28.998 yang dilaporkan sebanyak (41%) pasien tergelincir, tersandung dan jatuh, (9%) insiden terkait dengan manajemen obat, (8%) insiden terkait sumber dan fasilitas, (7%) terkait pengobatan.Bentuk kejadian tidak diharapkan (KTD) meliputi 28% reaksi dari pengobatan atau obat – obat yang diberikan, 42% adalah kejadian yang mengancam kehidupan tetapi dapat dicegah, 20% pelayanan yang didapat di poliklinik, 10% - 30% merupakan kesalahan dari laboratorium. Metode Penelitian : Desain Penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi dengan menggunakan Spearman rank dengan meneliti hubungan implementasi perawat tentang patient safetydengan resiko cederapada infant dan toddler. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 1 – 3 juli 2013 di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Blitar. Sampel penelitian sebanyak 20 responden yaitu perawat pelaksana di Ruang Rawat Inap Ruang Anak (anggrek) dan Ruang Perinatolohgi (edelweiss) yang di ambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil : Terdapat hubungan implementasi perawat tentang patient safety dengan resiko cedera pada infant dan toddler. Sebagaimana didapatkan r tabel 0,423 dan r hitung 0,709. Jadi dapat disimpulkan H0 ditolak dan H1 diterima, maka ada hubungan yang signifikan antara antara variabel implementasi perawat tentang patient safety dengan resiko cedera pada infant dan toddler. Kesimpulan : Ada hubungan implementasi perawat tentang patient safety dengan resiko cedera pada infant dan toddler.