PENGARUH PENERAPAN ASUHAN SAYANG IBU OLEH TENAGA KESEHATAN TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA KALA I PERSALINAN NORMAL DI RSUD KANJURUHAN KEPANJEN DAN RS PERMATA BUNDA
Main Author: | YULIYANTI, ASNIRA NUR |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/25976/1/jiptummpp-gdl-asniranury-38049-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/25976/2/jiptummpp-gdl-asniranury-38049-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/25976/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Kecemasan merupakan suatu respon terhadap ancaman. Kecemasan dapat meningkatkan kadar kotekolamin dan menurunkan oksitosin sehingga menyebabkan perdarahan dan partus lama. Kecemasan yang dialami oleh ibu primigravida pada kala I persalinan normal disebabkan rendahnya pengetahuan ibu tentang persalinan normal. Ketidaktahuan ibu tentang persalinan normal memerlukan dukungan suami maupun tenaga kesehatan untuk dapat menciptakan rasa aman ibu terhadap tenaga kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan asuhan sayang ibu oleh tenaga kesehatan terhadapat tingkat kecemasan ibu primigravida kala I persalinan normal di RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen dan RS Permata Bunda. Metode Penelitian: Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2014 di RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen dan RS Permata Bunda. Subjek penelitian ini adalah ibu primigravida persalinan normal yang dirawat di RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen dan RS Permata Bunda sebanyak 40 ibu bersalin. Analisa data menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 40 ibu bersalin yang ada di RSUD Kanjuruhan “Kepanjen” dan RS Permata Bunda, 20 persalinan dengan penerapan asuhan sayang ibu yang dilakukan dengan baik menghasilkan bahwa sebagian besar ibu mengalami kecemasan ringan sebanyak 16 ibu (40%) dan sebagian kecil mengalami kecemasan ringan sebanyak 4 ibu (10%), dan 20 persalinan dengan penerapan asuhan sayang ibu yang dilakukan dengan kurang baik menghasilkan sebagian besar ibu mengalami kecemasan sedang sebanyak 12 ibu (30%), dan sebagian kecil mengalami kecemasan ringan sebanyak 8 ibu (20%). Hasil uji Chi-Square menunjukkan bahwa penerapan asuhan sayang ibu oleh tenaga kesehatan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat kecemasan ibu primigravida kala I persalinan normal. Hasil uji Chi-Square didapatkan nilai sig 0,010<0,05. Kesimpulan: Tingkat kecemasan sedang yang dialami ibu merupakan tingkat kecemasan yang masih dalam respon adaptif namun berpotensi besar menjadi respon maladaptif jika tenaga kesehatan penolong persalinan tidak mampu menciptakan rasa aman dan ibu tidak mampu mengadaptasi suatu kejadian.